Pajak 2008 Bakal Tembus Rp 560 Triliun

VIVAnews - Direktorat Jenderal Pajak memperkirakan penerimaan pajak tahun ini bisa mencapai Rp 560 triliun atau naik 5 persen di atas APBN-Perubahan.

"Pada Oktober saja, penerimaan pajak melebihi 10 persen di atas target," ujar Dirjen Pajak, Darmin Nasution di Jakarta, Rabu, 12 November 2008.

Untuk Desember, menurut dia, instansinya akan bersikap konservatif dengan memproyeksikan penerimaan melebihi 5 persen di atas target. Dengan perkiraan pertumbuhan yang sama pada tahun ini, dia memperkirakan penerimaan pajak akan naik Rp 25 triliun di atas target Rp 534 triliun.

Namun, untuk mencapai target tersebut, dia mengingatkan Ditjen Pajak tak bisa bekerja sendiri. Dia memberikan contoh dalam soal pengurusan paspor yang harus menggunakan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP). "Pajak tidak punya kewenangan untuk menekan instansi lain." 

Begitupun dengan transaksi atau perizinan lain yang seharusnya menggunakan NPWP. Karena itu, optimalisasi penerimaan pajak harus melibatkan pihak lain. "Ini adalah upaya nasional." 

Pemilik Motor Ini Bisa Bikin Tukang Tambal Ban Menangis
Pengendara melintasi alat teknologi sistem jalan berbayar elektronik (ERP) di Jakarta.

Payung Hukum Pembatasan Usia Kendaraan dan Jalan Berbayar di Jakarta Resmi Berlaku

Langkah tersebut telah dimulai pada awal tahun 2019, dan hasil uji emisi nantinya akan dijadikan sebagai syarat untuk mendapatkan tarif parkir normal di beberapa lokasi.

img_title
VIVA.co.id
3 Mei 2024