- ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga
VIVA.co.id – Semasa hidupnya, pelawak senior Eko DJ punya banyak kerabat dan memberikan kisah sukacita kepada teman dan sahabatnya tak hanya anggota Srimulat. Seperti pelawak sekaligus politikus Eko Patrio yang cukup mengenal almarhum.
Eko mengenal almarhum sebagai sosok yang pintar. Dia tak menyangka kepergian Eko DJ begitu mendadak. Ia sangat kehilangan sosok pelawak yang melegenda ini.
"Karena saya lihat dari Srimulat, beliau paling gagah, yang paling keren, bukannya saya menyampingkan yang lain ya, tapi beliau parlente gitu yah. Tapi kok malah dia yang meninggalkan kita semua jadi saya kaget," kata Eko di rumah duka kawasan Pondok Kelapa, Jakarta Timur hari Selasa, 28 Maret 2017.
Beberapa program acara Eko banyak diisi oleh sang almarhum dan bahkan anggota DPR RI fraksi PAN ini banyak belajar dari pria kelahiran Malang itu.
"Sering ya sering ketemu tapi pas lagi sakit-sakit kemarin gini juga, saya ada kesibukan lain, kampanye pilkada jadi enggak ketemu.? Tapi kalau komunikasi Whatsapp ada, jadi tetep deket," tutur dia lagi.
Tak hanya paling parlente, Eko mengenang almarhum Eko DJ sebagai pribadi yang tak lekang zaman dan informasi. Apa yang lagi heboh, Eko DJ selalu mengetahui. "Secara, dia figur yang bersahaja, mengayomi dan memberikan wejangan," ucapnya.
Sebelum wafat, Eko Patrio mengaku sempat bertemu dan berbincang dengan almarhum Eko DJ. Kala itu, mereka membahas program acara yang masih berhubungan dunia hiburan.
"Jadi dia "Mas Eko kapan waktu kita bikin program lagi yuk, saya punya ide", gitu katanya. Waktu itu kita juga bikin bagian-bagian dari Srimulat dan pelawak muda, dia happy banget," kata Eko.
Almarhum juga dikenal sebagai pribadi yang menghargai waktu dan profesional dalam berkarir.
"Mas Eko DJ itu on time banget. Dia selalu bilang "ngelawak itu harus jadi jati dirinya sendiri" jadi kalau Mas Eko DJ lagi ngelawak dan mau ketawa ya sah-sah aja. Ya itu komedian, jangan ngikutin orang lain," ungkap Eko.
Almarhum Eko DJ tutup usia 64 tahun pada hari Senin, 27 Maret 2017 jam 22.55 di rumahnya kawasan Pondok Kelapa, Jakarta Timur. Dia akan dikebumikan di tempat pemakaman umum yang tak jauh dari rumahnya setelah shalat Zuhur.
