Perluas Pasar, RI Tawari Pesawat dan Lokomotif ke Namibia

Pesawat N219 buatan PT Dirgantara Indonesia
Sumber :
  • PT Dirgantara Indonesia

VIVA.co.id – Indonesia berkomitmen untuk meningkatkan kerja sama ekonomi dengan Namibia, termasuk melalui Preferential Trade Agreement (PTA) antara Indonesia dengan SACU.

27 Korban Penipuan Investasi Rp52 Miliar Geruduk Rumah Orang Tua Pelaku di Tasikmalaya

Hal ini diungkapkan Menlu RI Retno Marsudi, saat melakukan pertemuan bilateral dengan Menlu Namibia, Netumbo Nandi-Ndaitwah di sela-sela Sidang Majelis Umum PBB di New York.

Kedua Menlu sepakat untuk memperkuat perdagangan bilateral kedua negara yang belum tergali dengan baik. PTA antara Indonesia dengan Southern Africa Customs Union (SACU) diharapkan mampu menurunkan tarif dan mendorong peningkatan bilateral.

Jangan Sampai Terjerat Pinjol, Ini Tips Kelola Keuangan Lebih Cerdas

"Perlunya mendorong pertukaran antara pelaku bisnis kedua negara, termasuk dengan meningkatkan kehadiran pengusaha kedua negara pada pameran dagang di negara masing-masing," kata Retno, melalui keterangan tertulis, Selasa 19 September 2017.

Hubungan diplomatik kedua negara telah dibuka sejak tahun 1991, setahun setelah Namibia merdeka. Nilai perdagangan kedua negara pada tahun 2016 mencapai US$4,01 juta.

Gibran Bereskan Pekerjaan Wali Kota usai Putusan MK, Siapkan Investasi Kecerdasan Buatan

Komoditas ekspor utama Indonesia antara lain kertas, sabun, ikan kemasan, furnitur dan ban. Selain itu, Indonesia juga akan menawarkan produk-produk strategis kepada Namibia seperti pesawat terbang, kapal, lokomotif dan sebagainya.

Dok. Istimewa

Heru Budi Apresiasi Kerja Sama Proyek MRT dengan Jepang, Nilainya Rp11 Triliun

Pj Gubernur DKI Heru Budi Hartono menghadiri Transit Oriented Development (TOD) Investment Forum di Tokyo. Heru lihat penandatanganan tujuh dokumen kerja sama proyek MRT.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024