Beredar Hoax Go-Food Diberi Racun, Gojek Lapor Polisi

GO-FOOD Festival.
Sumber :
  • VIVA/Rintan Puspitasari

VIVA – PT Gojek Indonesia membuat laporan ke Polda Metro Jaya atas dugaan kasus pencemaran nama baik.

Jelang Harbolnas 10.10 Sejumlah Promo Makanan Siap Manjakan Lidah

Pasalnya, salah satu fitur Go-Jek, yaitu Go-Food disebut telah disusupi anggota kelompok radikal ISIS. Di mana kemudian mereka yang memesan lewat Go-Food makannya disebut dibumbui racun.

Hal itu pun viral di media sosial. Laporan lalu disampaikan GoJek dengan surat bernomor LP/2662/V/2018/PMJ/Dit.Reskrimsus.

Go-Jek Mau Boyong Go-Food ke Singapura, Tapi...

"Laporan sudah masuk tanggal 16 kemarin. Kita masih dalam penyelidikan. Kita tunggu saja," ucap Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Argo Yuwono di Rumah Sakit Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, Jumat 18 Mei 2018.

PT Go-Jek merasa hal itu telah mencoreng nama mereka. Hingga kini sosok yang menyebarkan berita bohong atau hoax itu masih dalam penyelidikan.

Go-Food dan Go-Pay Jadi Andalan Gojek Raup Keuntungan

"Tentunya yang bersangkutan merasa dirugikan dengan adanya informasi di medsos itu. Masih penyelidikan," kata Argo.
 

Tren dan lanskap kuliner Indonesia

Tren dan Lanskap Kuliner Indonesia Dirilis, Ada Resep Menu Andalan

eBook Sajian Cita Rasa GoFood: Tren dan Lanskap kuliner indonesia, yang menyajikan ragam cerita makanan dan minuman di Tanah Air.

img_title
VIVA.co.id
3 Agustus 2022