Tutupi Defisit BPJS Kesehatan, Pemerintah Siapkan Rp4,9 Triliun

Kepala Staf Kepresidenan, Moeldoko (kiri)
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Wahyu Putro A

VIVA – Pemerintah menyiapkan dana sebesar Rp4,9 triliun untuk membantu menutupi defisit yang dialami Badan Penyelenggara Jaminan Sosial atau BPJS Kesehatan.

Berbagi Kebaikan Ramadhan, JEC Hadirkan Layanan BPJS Kesehatan dan Operasi Katarak-Juling Gratis

Menurut Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko, Presiden Joko Widodo sudah menyetujui dikucurkannya dana pemerintah untuk mengurangi nilai defisit.

"Kami sudah rapatkan seminggu yang lalu. Sebentar lagi akan dikucurkan Rp4,9 triliun, untuk menutupi kebutuhan yang mendesak," ujar Moeldoko usai acara Deklarasi Pencegahan Stunting di Silang Barat Monas, Jakarta Pusat, Minggu 16 September 2018.

Direktur SDM dan Umum BPJS Kesehatan Ajak Pemudik Mampir ke Posko Mudik BPJS Kesehatan

Moeldoko menyampaikan, Kementerian Keuangan juga menyiapkan sejumlah alternatif pendanaan yang bisa digunakan sepenuhnya menutupi defisit.

Defisit BPJS Kesehatan pada tahun ini diprediksi Rp11,2 triliun. Angka itu meningkat dari defisit tahun lalu sebesar Rp9,75 triliun. "Pemerintah sudah menyiapkan alternatif untuk penyelesaian semuanya," ujar Moeldoko.

Transformasi Digital Dinilai Memuaskan, BPJS Kesehatan Dianugerahi Penghargaan Istimewa
Strategi BPJS Kesehatan dalam mencapai UHC Program JKN di Indonesia

Di Universitas Harvard, Dirut BPJS Kesehatan Ungkap Jurus Capai UHC dalam 10 Tahun

Direktur Utama BPJS Kesehatan mengungkapkan strategi BPJS Kesehatan dalam mencapai Universal Health Coverage (UHC) Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) di Indonesia.

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024