Ekonomi Digital Tak Bisa Terbendung, OJK Tegaskan Cuma Bisa Mengatur
- VIVA/Fikri Halim
VIVA – Ketua Dewan Komisoner Otoritas Jasa Keuangan, Wimboh Santoso menegaskan, perkembangan teknologi digital saat ini, tidak dapat dibendung perkembangan maupun keberadaannya. Sebab, memberikan manfaat.
Dia mengaku pernah merasakan manfaat dari perkembangan financial technology tersebut. Yakni, ketika dia berbelanja baju dari Jepang, tanpa harus pergi ke mana-mana, dengan melakukan pembayaran yang mudah melalui ponsel.
"Harganya cuma Rp150 ribu, dari Jepang. Bagaimana teknologi bisa bantu kita, ini kan aplikasi gitu bisa matikan industri kita. Dulu, belanja harus ke toko, sekarang enggak perlu," katanya dalam sebuah diskusi di Hotel JW Marriot, Jakarta, Rabu 23 Januari 2019.
Selain kemudahan itu, dia menegaskan, perkembangan teknologi digital itu juga mampu menciptakan efisiensi, serta optimalisasi di segala sektor kehidupan masyarakat. Sehingga, industri yang mampu bertahan di era ini bukan hanya industri yang memiliki kekuatan modal dan pekerja, namun juga teknologi.
Namun, ditegaskannya, yang hanya bisa dilakukan pemerintah adalah dengan mengaturnya maupun mengontrolnya. Supaya, perkembangannya tidak berdampak buruk bagi masyarakat.
"Disruption-nya bisa terukur. Enggak mungkin ini mematikan yang lain, ini cara kita bagaimana supaya ini ter-manage dengan baik," tutur Wimboh. (asp)