- vstory
VIVA – Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil menilai perubahan pola mata pencaharian di Jawa Barat dari konvensional ke digital atau 4.0 menjadi keharusan. Ridwan memprediksi 75 juta lapangan pekerjaan hilang jika transisi 4.0 ini sudah 100 persen.
Menurutnya, pemulihan ekonomi di tahun kedua pandemi COVID-19 mempercepat transisi 4.0 sukses pada 2022. Sebab, lanjut Ridwan, segala aktivitas formal maupun non formal saat ini sudah membiasakan diri dengan pemanfaatan teknologi virtual.
"Dengan ekonomi 4.0 ini semua harus beradaptasi, 4.0 itu akan menghilangkan pekerjaan rutin, jadi siap-siap kalau rutin itu akan diganti mesin," ujar Ridwan Kamil, Rabu 22 September 2021.
Baca juga: Serang Anies, Rocky Gerung: PSI Nebeng Cari Panggung
Ridwan mengakui akan ada seleksi alam kebutuhan lapangan kerja. Oleh karenanya, Ridwan mengimbau pencari kerja terutama generasi milenial untuk memperkuat soft skill.
"Jadi ada 75 juta pekerjaan hilang oleh 4.0 tapi akan lahir 150 juta pekerjaan baru yang dinamis, jadi yang sifatnya pencatatan, nginput data itu akan hilang," katanya.
"Suka tidak suka kaya COVID-19, 4.0 ini, bagi yang tidak siap pasti ada berita dia tidak relevan lagi, tiba-tiba ada berita dia tidak diperlukan lagi," terangnya.
"Kita sebagai masyarakat harus siap bertranformasi menghadapi respons 4.0 yaitu pekerjaan yang dinamis, digital, olah data, layanan teknologi informasi, suka tidak suka kita respons," tambahnya.
