Optimalkan Bandara Kualanamu, Erick Thohir: Perdagangan RI-India Naik
- VIVA/M Ali Wafa
VIVA Bisnis – Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir, bakal melakukan pembenahan Bandara Kualanamu Medan, Sumatera Utara. Tujuannya menjadikan Bandara Kualanamu sebagai hub internasional, di bagian Barat Indonesia.
Hal itu diyakini Erick bakal turut mendongkrak hubungan dagang antara Indonesia-India. Terutama, melalui konektivitas udara yang akan langsung terhubung antara Sumatera Utara dengan India.
Apalagi, perusahaan konsorsium bersama asal India, yakni GMR Group, juga telah bersinergi dengan PT Angkasa Pura II (AP II) untuk mengoptimalkan Bandara Kualanamu tersebut.
Baca juga: Jokowi: Kalau Harga BBM Naik Ada yang Setuju?
"Jadi perdagangan selatan ke selatan ini sangat berpotensi. Tak hanya berbentuk barang, tapi juga transportasi dari manusianya sendiri," kata Erick di Sarinah, Thamrin, Jakarta, Kamis 7 Juli 2022.
Erick menilai langkah ini sangat penting. Karena sebelumnya, hubungan dagang antara Indonesia-India memang sudah terjalin dengan harmonis dan saling menguntungkan.
"Di mana kita perlu daging, dan India juga perlu batu bara dari Indonesia. Ini konteks yang saling menguntungkan," ujarnya.
Menteri BUMN Erick Thohir.
- Tangkapan layar YouTube Kemenhub
Selain itu, Erick juga optimis bahwa sinergi antara AP II dan GMR Group dalam optimalisasi Bandara Kualanamu, akan mampu mendorong trafik lebih tinggi dari Indonesia ke India dan sebaliknya.
Dengan demikian, maskapai dari kedua negara bisa melakukan penerbangan langsung, dan tidak perlu lagi melakukan transit ke negara-negara tetangga seperti misalnya Singapura atau Malaysia.
"Sehingga pembangunan ekonomi tidak hanya di Pulau Jawa saja, tapi di Sumatera pun bisa jadi kekuatan sendiri. Karena Bapak Presiden kan juga sudah investasi jalan tol di sana, untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan membuka lapangan pekerjaan," ujarnya.
