Kisah Perjalanan Bisnis Maya Miranda Ambarsari, Pemilik E-Commerce JD.ID

Maya Miranda Ambarsari, Pemilik E-Commerce JD.ID
Sumber :
  • Instagram @mayamirandaambarsari

VIVA Bisnis – Layanan e-commerce JD.ID melalui situs belanja daring-nya mengumumkan bahwa mereka akan menutup layanan pada Maret mendatang. Sementara untuk pesanan hanya sampai pada 15 Februari 2023.

Bea Cukai Yogyakarta Beri Izin Tambah Lokasi Usaha untuk Produsen Tembakau Iris Ini

Sosok Maya Miranda Ambarsari kini tengah jadi sorotan. Sebab, dirinya diketahui sebagai pemilik dari e-commerce tersebut. Lantas, siapakah sosoknya? Simak ulasan selengkapnya berikut ini.

Sosok Maya Miranda

Soal Utang Rafaksi Minyak Goreng ke Pengusaha, Kemendag: Mudah-mudahan Mei Selesai

Maya Miranda Ambarsari, Pemilik E-Commerce JD.ID

Photo :
  • Instagram @mayamirandaambarsari

Maya Miranda Ambarsari merupakan wanita berdarah asli Maluku dari ibunya yang lahir pada 9 Juli 1973. Ia sejak kecil tinggal di Bengkulu. Setelah beranjak dewasa atau saat kelas tiga SMP ia pindah ke Jakarta untuk ikut sang ayah yang pindah tugas. Maya juga sempat menetap lama di Australia.

Prudential Indonesia Bayarkan Klaim Asuransi 17 Triliun Selama 2023

Sejak muda, ia sudah tertarik di dunia bisnis. Bahkan dia dikenal sebagai woman trainers dan bisnis owner yang memiliki sejumlah perusahaan. Selain itu ia juga dikenal sebagai wanita sociaprenenur yang kerap tampil dalam berbagai acara.

Maya Miranda Ambarsari menikah dengan pengusaha Andreas Reza Nazaruddin, pemilik kapal PT. Batamec Shipyard, tambang emas dan pabrik pengolahan minyak. Dari pernikahan tersebut, ia memiliki putra yang tampan bernama Khilafah Nasif.

E-commerce JD.ID Indonesia juga salah satu perusahaan yang ia kelola. Diketahui bahwa JD.ID merupakan perusahaan patungan dari peritel terbesar di China. Selain itu, ia juga salah satu pendiri dan pemegang saham PT Merdeka Copper Gold Tbk (MKDA).

Maya sempat disentil bos JD China karena hanya mampu membuat PPT Cantik namun tanpa bukti yang kuat untuk pertumbuhan perusahaan yang akibatnya perusahaan di Indonesia harus ditutup karena profit yang semakin menurun dan kalah dengan pesaing lainnya.  

Perusahaan e-commerce JD.ID resmi tutup

Melihat Toko Tanpa Kasir Pertama di Indonesia, JD.ID X. (ilustrasi JD.ID).

Photo :
  • VIVA/Muhamad Solihin

Perusahaan milik Maya yakni e-commerce JD.ID akan tutup permanen pada 31 Maret 2023. Informasi JD.ID bakal tutup itu didapat dari pernyataan resmi JD.ID melalui sebuah pengumuman di situs resmi perusahaan.

Meski tutup 31 Maret 2023 mendatang, layanan belanja daring atau e-commerce itu tetap menerima transaki dan akan berhenti menerima pesanan pada 15 Februari 2023 mendatang.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya