- ANTARA/Shutterstock/aa
VIVA Bisnis – Harga emas internasional merosot pada perdagangan Senin, 17 April 2023. Itu terjadi karena dolar AS yang lebih kuat dan prospek kenaikan suku bunga oleh Federal Reserve atau The Fed setelah data ekonomi minggu lalu merusak daya tarik logam mulia.
Dilansir dari The Economic Times, harga emas di pasar spot turun 0,2 persen ke posisi US$1.999,12 per ons, pada pukul 01.21 Greenwhich Mean Time (GMT). Sedangkan, emas berjangka AS turun 0,3 persen menjadi $2.009,00.
Indeks dolar naik 0,2 persen membuat emas batangan mahal bagi pembeli yang memegang mata uang lain. Emas secara tradisional dianggap sebagai lindung nilai terhadap inflasi, tetapi suku bunga yang lebih tinggi meredupkan daya tarik emas yang tidak memberikan imbal hasil.
Emas Domestik
Emas Antam.
- Dokumentasi Antam.
Harga emas produksi PT Aneka Tambang Tbk (Antam) hari ini tercatat dibanderol seharga Rp 1.066.000 per gram. Harga itu turun Rp 1.000 per gram dibanding perdagangan akhir pekan lalu.
Dikutip dari data Unit Bisnis Pengolahan dan Pemurnian Logam Mulia Antam, harga pembelian kembali atau buyback emas ditetapkan seharga Rp 960 ribu per gram. Harga itu sama alias tidak berubah.
Adapun harga emas berdasarkan ukuran, yakni lima gram dijual Rp 5,1 juta, 10 gram Rp 10,15 juta, 25 gram Rp 25,26 juta dan 50 gram Rp 50,44 juta.
Kemudian, emas 100 gram dibanderol Rp 100,81 juta, 250 gram Rp 251,76 juta dan emas 500 gram Rp 503,32 juta.
Selanjutnya, untuk ukuran emas terkecil dan terbesar yang dijual Antam pada hari ini, yaitu 0,5 gram dibanderol Rp 583 ribu dan 1.000 gram senilai Rp 1.006,6 juta.
Untuk diketahui, harga penjualan emas batangan Antam ini belum termasuk pajak. Pada hari ini, ukuran emas 5 gram sedang tidak tersedia di Butik Emas Logam Mulia Pulo Gadung.
