Raup Laba Rp 3,07 Triliun di 2022, Kinerja PIS Dipuji Dirut Pertamina

Kapal Pertamina International Shipping.
Sumber :
  • Dok. Pertamina

VIVA Bisnis  – PT Pertamina International Shipping (PIS) menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) 2022, dan mengumumkan perolehan laba sebesar US$205,1 juta atau setara Rp 3,07 triliun (asumsi kurs Rp 15.000 per US$).

Tambah Dua VLGC, Pertamina International Shipping Jadi Top Tier Pengangkut LPG Asia Tenggara

"Naik sebesar 63,46 persen dibanding periode serupa di tahun sebelumnya," kata Chief Executive Officer (CEO) PIS, Yoki Firnandi, dalam keterangannya, Rabu, 31 Mei 2023.

Selain itu, Yoki mengatakan bahwa di tahun 2022 perseroan juga berhasil menyelesaikan investment & strategic alliance dengan NYK, seiring penyelesaian pembelian kapal MT PIS Precious. "Serta membuka kantor cabang PIS Middle East di Dubai," ujarnya.

Raup Laba Bersih Rp483 Miliar pada 2023, BRI Insurance Bagikan Dividen Rp 118 Miliar

Dirut Pertamina, Nicke Widyawati.

Photo :
  • Fikri Halim/VIVAnews.

Selaku pemegang saham mayoritas PIS, Direktur Utama PT Pertamina (Persero), Nicke Widyawati mengatakan, para pemegang saham turut mengapresiasi sejumlah capaian yang ditorehkan oleh PIS selama tahun 2022.

Cetak Laba Bersih 2023 Rp 6,8 Triliun, Jasa Marga Bagikan Dividen Rp 274,8 Miliar

"Melihat apa yang dihasilkan oleh PIS di 2022, pemegang saham cukup optimistis bahwa PIS memiliki capability secara organisasi dan jajarannya untuk terus berkembang," kata Nicke.

Dia menekankan agar PIS terus menjalankan rencana-rencana strategis jangka panjang, sekaligus terus mengikuti perkembangan industri energi secara global. Nicke secara khusus juga mengapresiasi kerja sama yang telah dijalin PIS dengan NYK, yang diyakini bisa membuka pasar baru terutama dalam hal pengangkutan bisnis LNG.

"Jika kita lihat infrastruktur dari hulu hingga hilir, ini menjadi modal sangat kuat untuk dikembangkan juga ke produk lainnya seperti hidrogen, amonia," ujar Nicke.

Dia meyakini, hal itu akan membuat semakin luasnya pintu bisnis yang akan terbuka, sehingga ke depannya diperlukan investasi yang besar. Karenanya, dari sisi kemampuan finansial pun Nicke menegaskan perlunya ada suatu lompatan.

"Kerja sama antara PIS dan NYK selaku mitra global, bisa mendatangkan potensi-potensi sumber daya dan juga mendorong bisnis PIS ke level lebih tinggi di pasar global," ujarnya.

Sebagai informasi, RUPST turut dihadiri oleh Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati, Komisaris PT Pertamina Pedeve Indonesia Gusnida, dan President Director of NYK Line Indonesia Hideaki Hamanakan. Hideaki diketahui merupakan perwakilan Nippon Yushen Kabushiki Kaisha (NYK), selaku mitra strategis PIS.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya