IHSG Melemah Sepekan Ini, Simak Proyeksinya Pekan Depan

Pergerakan IHSG (Foto ilustrasi)
Sumber :
  • VIVAnews/M Ali Wafa

VIVA Bisnis  – PT Bursa Efek Indonesia (BEI) melaporkan bahwa Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada pekan pendek periode 29-31 Mei 2023 ini, sebagian besarnya ditutup dengan mengalami penurunan.

IHSG Dibayangi Koreksi Wajar, Intip Rekomendasi Saham Jelang Akhir Pekan

Ditutup pada posisi 6.633, IHSG pekan ini tercatat turun dari level dari penutupan pekan sebelumnya yang berada pada level 6.687. Penurunan sebesar 0,81 persen selama pekan pendek ini juga selaras dengan kapitalisasi pasar yang juga melandai sebesar 1,37 persen.

Analis Binaartha Sekuritas, Ivan Rosanova melalui riset hariannya mengatakan, terkoreksinya IHSG merupakan akibat dari adanya tekanan yang terjadi pada sektor energi, karena harga komoditas batu bara masih berada dalam tren penurunan. Hal itu juga dipicu oleh sektor basic materials, khususnya emiten terkait aneka logam. 

Viral Emak-emak di Taput Dituduh Curi Ketang Dihukum Telanjang, Begini Kata Polisi

IHSG.

Photo :
  • VIVA/Muhamad Solihin

"Proyeksi pemulihan ekonomi di China yang terhambat serta penurunan permintaan dari negara-negara tujuan utama ekspor memberi dampak pada penurunan harga berbagai jenis logam," kata Ivan, dikutip Jumat, 2 Juni 2023.

BRI Targetkan Pengguna BRImo Tembus 36 Juta di Akhir 2024

Untuk pekan depan, Ivan memprediksi bahwa IHSG memiliki harapan untuk menguat. Hal itu karena IHSG masih mampu bertahan di atas level 6.590, pada penutupan pekan ini.

"Support-resistance IHSG diperkirakan berada di level 6.542-6.767," ujarnya.

Diketahui, kapitalisasi pasar pada pekan pendek ini tercatat sebesar Rp 9.354,254 triliun, atau turun sebesar 1,37 persen dari penutupan pekan lalu yang sebesar Rp 9.484,162 triliun. Selain itu, terjadi petumbuhan pada rata-rata nilai transaksi harian bursa menjadi sebesar Rp 17,177 triliun, atau tumbuh 69,67 persen dibanding rata-rata transaksi pekan lalu sebesar Rp 10,124 triliun.

Karyawan mengambil gambar layar pergerakan harga saham (IHSG) di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta. (Foto ilustrasi)

Photo :
  • ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso

Selanjutnya, rata-rata frekuensi transaksi harian bursa mengalami penurunan sebesar 5,29 persen, menjadi 1.218.873 transaksi selama sepekan. Pada pekan sebelumnya, rata-rata frekuensi transaksi harian bursa tercatat sebanyak 1.286.887 transaksi.

Di sisi lain, rata-rata volume transaksi bursa juga tercatat sebanyak 41,642 miliar saham pada pekan ini, atau tumbuh 138,50 persen dalam sepekan dibandingkan rata-rata volume transaksi bursa pekan lalu yang sebanyak 17,460 miliar saham.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya