Permudah Akses ke Stasiun Kereta Cepat Jakarta-Bandung, KCIC Siapkan Beragam Moda Transportasi

Direktur Utama KCIC, Dwiyana Slamet Riyadi
Sumber :
  • VIVA/ Natania Longdong

JakartaKCIC akan menyiapkan kemudahan akses menuju area Stasiun KA Cepat, Stasiun Halim, yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat di Jakarta dan sekitarnya. Sejumlah kerja sama dengan berbagai operator juga dijalin agar berbagai moda transportasi dapat menjangkau Stasiun Halim. 

KCIC Minta Maaf Kecepatan Whoosh Dikurangi karena Hujan Deras

Direktur Utama KCIC, Dwiyana Slamet Riyadi menjelaskan bahwa Stasiun Halim akan memiliki konektivitas dengan Jalan Raya melalui akses dari Jl DI Panjaitan, Exit Tol km 1+850 Tol Jakarta - Cikampek, LRT Jabodebek hingga BRT Transjakarta, BRT JR Connexion, Shuttle dari bandara halim, Microtrans, dan taksi konvesional maupun online. 

"Masyarakat Jakarta dan sekitarnya diharapkan bisa dengan mudah menjangkau Stasiun KA Cepat Halim. Karena itu, kami berusaha untuk menyediakan berbagai akses yang strategis untuk memenuhi kebutuhan tersebut," ujarnya pada wartawan, Sabtu, 12 Agustus 2023. 

Proyek Kereta Cepat Dilanjutkan Sampai Surabaya, Luhut Bentuk Tim Percepatan dengan China

KCIC Halim

Photo :
  • VIVA/ Natania Longdong

Penyediaan akses jalan DI Pandjaitan merupakan kolaborasi antara KCIC dengan Pemprov DKI Jakarta. Selain itu, KCIC juga berkolaborasi dengan Jasa Marga untuk menyediakan Exit Tol km 1+850 agar masyarakat bisa mengakses langsung Stasiun Halim dari tol Jakarta – Cikampek. Kedua akses jalan ini digadang-gadang akan siap dioperasikan pada Agustus 2023. 

Erick Beberkan Alasan Stasiun Kereta Cepat Karawang Belum Beroperasi 

"Kehadiran integrasi antarmoda ini diperlukan untuk memudahkan masyarakat. Dengan akses yang mudah dan moda transportasi yang beragam, diharapkan masyarakat tidak kesulitan untuk menuju stasiun KA Cepat Halim, yang nantinya juga akan dilengkapi dengan berbagai pusat aktivitas seperti perkantoran, hotel, retail dan lainnya," tutur Dwiyana 

Sementara untuk stasiun lainnya, akses stasiun juga sedang dipersiapkan. Namun, Stasiun Padalarang telah memiliki jalan eksisting yang diperbaiki dan diperlebar. Nantinya akan ada akses penghubung Stasiun Padalarang dengan Kawasan Kota Baru Parahyangan, yang memiliki area drop off dan skybridge yang terhubung langsung dengan bangunan stasiun. 

Stasiun Padalarang sendiri akan memiliki layanan intermoda seperti KA Feeder, Commuter Line Bandung Raya, Commuter Line Garut, BRT Trans Metro Pasundan, Damri, shuttle, angkutan dalam kota, serta taksi konvensional dan online. Kemudian, untuk Stasiun Karawang, akan tersedia Akses jalan dari Kawasan THK dan Deltamas serta Exit Tol km 42 Tol Jakarta - Cikampek yang seluruhnya sedang dalam tahap persiapan pembangunan. 

KCIC akan terus melakukan percepatan pembangunan, agar saat Stasiun Karawang dioperasikan masyarakat dapat mengaksesnya dengan nyaman. KCIC juga akan menyediakan Damri, BRT JR Connexion serta taksi konvesional dan online untuk menunjang perjalanan first mile maupun last mile penumpang. 

Sementara itu, Stasiun Tegalluar saat ini juga telah memiliki akses dari Jembatan Cibiru Hilir, yang baru saja dioperasikan pada 10 Agustus 2023. Dengan dioperasikannya Jembatan Cibiru Hilir, maka akses menuju Stasiun Tegalluar semakin mudah dijangkau dari berbagai titik, seperti GBLA dan Masjid Al Jabbar, Stasiun Cimekar, Stasiun Gedebage serta Kawasan Summarecon. 

Untuk penyediaan intermoda di Stasiun Tegalluar, KCIC telah menjalin kerjasama dengan operator pengembang, seperti Summarecon yang akan menyediakan empat shuttle bus yang akan berangkat dari Mall Summarecon. 

Sementara kerjasama dengan operator Damri juga dilakukan untuk menyiapkan shuttle bus dari Stasiun Cimekar bagi masyarakat yang menggunakan moda Commuter Line Bandung Raya dan Commuter Line Garut untuk menuju Stasiun Tegalluar. 

Nantinya, akan terdapat juga BRT Trans Metro Pasundan untuk melengkapi intermoda di Stasiun Tegalluar. Keberadaan taksi konvensional dan online juga akan difasilitasi melalui drop zone yang disediakan. 

Selain Jembatan Cibiru, akses menuju Stasiun Tegalluar nantinya juga dapat melalui exit tol KM 151A arah Cileunyi dan Drop Zone Tol KM 151B arah Bandung, yang saat ini sedang dipersiapkan oleh Jasa Marga. 

Dwiyana menjelaskan, akan tersedia banyak pilihan untuk menuju Stasiun KA Cepat. Penumpang bisa memilih akses mana yang paling sesuai dengan moda transportasi yang dipilih. 

Sebab, aksesibilitas dan integrasi moda transportasi menjadi salah satu komponen penting dalam menyediakan layanan yang memudahkan masyarakat. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya