Tembus Rp 39,1 Triliun, Laba Bersih Bank Mandiri Kuartal III-2023 Melesat 27,4%

Gedung Bank Mandiri
Sumber :
  • Bank Mandiri

Jakarta – PT Bank Mandiri (Persero) Tbk mencatat, hingga kuartal III-2023 berhasil membukukan laba bersih secara konsolidasi mencapai Rp 39,1 triliun. Angka itu tercatat sebesar 27,4 persen secara year on year (yoy).

BI Catat Penyaluran Kredit Baru Kuartal I-2024 Tumbuh Positif, Ada Tapinya

Direktur Utama Bank Mandiri Darmawan Junaidi mengatakan, pertumbuhan laba tersebut merupakan hasil dari strategi Bank Mandiri yang berfokus pada ekosistem baik dari sisi pembiayaan maupun pendanaan.

"Kuartal III-2023 Bank Mandiri membukakan laba bersih yang sangat baik, dengan laba bersih konsolidasi mencapai sebesar Rp 39,1 triliun atau tumbuh 27,4 persen yoy," kata Darmawan dalam konferensi pers Senin, 30 Oktober 2023.

IDSurvey: BUMN Perlu Adaptif Hadapi Gejolak Ekonomi yang Tidak Stabil

Direktur Utama Bank Mandiri Darmawan Junaidi

Photo :
  • Bank Mandiri

Darmawan mengatakan, dengan kinerja pertumbuhan laba yang positif tersebut. Bank Mandiri juga akan terus melakukan inovasi dan transformasi.

BTN Cetak Laba Bersih Rp 860 Miliar di Kuartal I-2024, Penyaluran Kredit Tembus Rp 344,2 Triliun

“Ke depan, tentunya Bank Mandiri akan terus berinovasi dan bertransformasi untuk menghadirkan pelayanan yang lebih baik. Lewat pemetaan bisnis yang tepat, kami yakin Bank Mandiri akan terus tumbuh dan berkembang menjadi bank yang unggul dan berdaya saing di tingkat regional maupun global,” ujarnya.

Selain itu, jelas Darmawan, Bank Mandiri juga berhasil mencatatkan kinerja keuangan impresif di kuartal III-2023. Dalam hal ini total aset konsolidasi sebesar Rp 2.007 triliun per September 2023 atau tumbuh 9,11 persen bila dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya atau yoy.

Menurutnya, kenaikan total aset tersebut ikut didorong oleh laju pertumbuhan kredit dan dana pihak ketiga (DPK) yang mampu tumbuh positif. Tercatat, Bank Mandiri berhasil menyalurkan kredit secara konsolidasi sebesar Rp 1.315,92 triliun pada September 2023 dari posisi setahun sebelumnya sebesar Rp 1.167,51 triliun atau tumbuh 12,71 persen yoy.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya