Begini Filosofi Kantor Bank Indonesia yang Ditargetkan Rampung 2031
- VIVA/Mohammad Yudha Prasetya/tangkapan layar
Jakarta – Groundbreaking atau peletakan batu pertama pembangunan kantor pusat Bank Indonesia (BI), di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur sudah dilakukan. Pembangunan ini dibagi menjadi tiga tahap, dan ditargetkan rampung pada 2031.
Gubernur BI, Perry Warjiyo menjelaskan,hal ini selaras dengan kesiapan infrastruktur IKN yaitu Tahap I Tahun 2023-2024, Tahap II Tahun 2024-2027, dan Tahap III Tahun 2027-2031.
"Dalam hal ini, Bank Indonesia telah mendapatkan penetapan pengalokasian lahan seluas 7,03 hektar sesuai Keputusan Menteri Keuangan (KMK) No.167 tanggal 15 September 2023, dan memperoleh perizinan Pembangunan Gedung Perkantoran Bank Indonesia di Ibu Kota Nusantara," kata Perry dalam keterangannya Kamis, 2 November 2023.
Groundbreaking Gedung Bank Indonesia di IKN Nusantara.
- Anisa Aulia/VIVA.
Perry menjelaskan, rancangan gedung perkantoran Bank Indonesia di IKN mencerminkan peran, filosofi, dan nilai strategis Bank Indonesia. Serta memperhatikan aspek harmony in unity yang mencakup unsur iconic and futuristic, smart and green building.
Selain itu juga, tetap mempertimbangkan nilai lokal (local values). Sehingga selaras dengan konsep pembangunan IKN Nusantara yang menerapkan konsep smart forest city.
Desain gedung perkantoran BI itu dirancang dalam representasi Burung Garuda dengan Tema Garuda Vittaraksha Rupa, di mana Vitta berarti Kekayaan/Kesejahteraan dan Raksha berarti Penjaga.
Perry mengatakan, makna Garuda Vittaraksha Rupa sejalan dengan peran Bank Indonesia sebagai penjaga stabilitas makroekonomi untuk pertumbuhan yang berdaya tahan. Filosofi ini mewakili spirit transformasi Bank Indonesia dalam mengawal Perekonomian Nasional yang berkelanjutan dalam rangka meningkatkan kesejahteraan Bangsa Indonesia.
Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo
- VIVA/Mohammad Yudha Prasetya
"Bank Indonesia optimis pembangunan dapat berjalan sesuai target dan bermanfaat optimal bagi masyarakat umum dengan dukungan pemulihan ekonomi yang terus berlangsung dan kondisi makroekonomi yang terus menguat," jelasnya.
Dia menegaskan, gedung tersebut merupakan bagian dari investasi bukan hanya bagi Bank Indonesia, tetapi juga bagi nasional untuk menjaga perekonomian secara berkesinambungan.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan groundbreaking atau peletakan batu pertama pembangunan kantor Bank Indonesia (BI) di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
"Hari ini kita kembali melakukan groundbreaking untuk pembangunan kantor Bank Indonesia di ibukota Nusantara. Kalau Bank Indonesia sudah membangun mau apa kita? Yang pegang uang semuanya ada di bank sentral kita," kata Jokowi dalam tayangan Youtube Sekretariat Presiden Kamis, 2 November.
Presiden Jokowi resmikan groundbreaking Revitalisasi SDN 020 Sepaku di IKN
- Dok. Istimewa
Jokowi meyakini, dengan dimulainya groundbreaking ini akan meningkatkan kepercayaan masyarakat hingga investor. Sebab otoritas moneter telah siap mendukung pengembangan IKN.
"Sekali lagi keberadaan gedung perkantoran Bank Indonesia ini di IKN ini dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat, dunia usaha dan, investor. Karena otoritas moneter perbankan dan sistem pembayaran telah ada dan siap mendukung pengembangan IKN, siap mendukung pengembangan, siap mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan di Ibu Kota Nusantara," ujarnya.
