BUMN dan Swasta Diminta Lakukan Operasi Pasar

Ilustrasi gudang beras
Sumber :
  • ANTARA/Fachrozi Amri

VIVAnews - Pemerintah melakukan berbagai upaya untuk mengendalikan harga kebutuhan pokok yang terus melambung. Ini dilakukan, terutama menjelang bulan puasa dan lebaran.

"Memang sudah dilakukan oleh Kementerian Perdagangan dan Bulog untuk operasi pasar," kata Menteri Koordinator bidang Perekonomian, Hatta Rajasa di Kantor Presiden, Jakarta, Senin, 25 Juli 2011.

Pemerintah tak akan mengatasi kenaikan harga ini sendirian. Hatta menjelaskan, Badan Usaha Milik Negara dan perusahaan swasta akan diminta berperan untuk melakukan operasi pasar setiap hari.

"Setiap hari operasi pasar. Bahkan akan dikombinasikan dengan adanya program-program CSR (Corporate Social Responsibility), baik BUMN maupun swasta nasional dalam bentuk pasar murah dan sebagainya," kata dia. "Jadi, operasi pasar itu terus dilakukan."

Hatta mengaku telah melakukan pengecekan ke Direktur Utama Badan Urusan Logistik. Menurut dia, setelah dicek, Bulog terus melakukan operasi pasar itu. Selain itu, kesediaan bahan pangan di Bulog juga masih mencukupi.

"Stok di Bulog cukup. Bahkan kita pun siap impor untuk menambah stok," kata dia.

Hatta pun menginstruksikan agar operasi pasar terus dilakukan. Terutama di daerah-daerah yang terus mengalami kenaikan harga bahan pokok.

"Perintah saya, terus lakukan di seluruh daerah yang mengalami kenaikan harga," ucapnya.

"Jangan dibatasi, terus saja dan beras Bulog cukup. Bahkan saya sampaikan bahwa untuk terus meningkatkan cadangan beras kita dan melawan para spekulan, kita bisa melakukan impor, karena kita tidak ingin ada kenaikan karena spekulasi." (umi)

Kelanjutan Nasib Hyoyon SNSD, Bomi Apink hingga Im Nayoung Pasca Paspornya Ditahan Imigrasi Bali
Bandara internasional Supadio Pontianak, Kalbar.

Bandara Supadio Pontianak Turun Kelas Jadi Bandara Domestik

Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Barat, Harisson menyampaikan Bandara Supadio Pontianak tidak lagi melayani penerbangan Internasional.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024