Moratorium, Pengiriman Uang TKI Tetap Tinggi

Ratusan TKI dideportasi Malaysia melalui pelabuhan Bintan
Sumber :
  • Antara/ Feri

VIVAnews - Meski telah dilakukan moratorium penempatan Tenaga Kerja Indonesia (TKI) ke Arab Saudi sejak 1 Agustus 2011, rupanya jumlah remitansi atau pengiriman uang dari TKI yang berada di luar negeri ke tanah air masih cukup besar. Jumlah ini tak jauh beda dengan jumlah remitansi tahun 2010.

Kedeputian Perlindungan Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI) mencatat, sejak Januari hingga Juni 2011, angka remitansi TKI sebesar Rp28,5 triliun lebih. Sementara data selama 2010 berjumlah Rp60,76 triliun. Data ini bersumber dari perhitungan Bank Indonesia melalui transaksi antar bank.

"Di luar catatan Bank Indonesia tentu angkanya jauh lebih banyak, karena TKI juga mengirim uangnya ke kampung halaman lewat perantara di luar jasa perbankan, termasuk yang dititipkan ke sesama TKI serta jasa kurir perorangan," kata Deputi Perlindungan BNP2TKI Lisna Yoeliani Poeloengan dalam keterangan persnya yang diterima VIVAnews.com, Jakarta, Rabu 24 Agustus 2011.

Lisna mengatakan, perkiraan total remitansi TKI per tahun ke Indonesia mencapai Rp100 triliun lebih, baik melalui perbankan ataupun tidak.

Dari jumlah 3,3 miliar dolar AS, dari kawasan Asia remitansi dari Malaysia yang paling banyak. Kemudian disusul Taiwan, Hong Kong, Singapura, Jepang, Korea Selatan, Brunei Darussalam, dan lainnya.

Sedangkan dari Timur Tengah, pemasukan paling banyak berasal dari Arab Saudi. Kemudian disusul Uni Emirat Arab, Yordania, Qatar, Kuwait, Oman dan lainnya. (adi)

40 Ribu NIK KTP Warga Jakarta yang Sudah Meninggal Dinonaktifkan
Satnarkoba Polres Metro Jakarta Selatan menangkap Selebgram Chandrika Chika dan 5 temannya di sebuah hotel di Setiabudi, Jakarta Selatan lantaran melakukan pesta narkoba jenis ganja.

Chandrika Chika Bakal Jalani Rehabilitasi di BNN Lido

Polres Metro Jakarta Selatan akhirnya mengajukan selebgram Chandrika Chika untuk melakukan rehabilitasi. Rencananya, Chika akan direhabilitasi di pusat BNN Lido.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024