VIVAnews - Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) menyatakan akan memangkas anggaran dalam usulan anggaran Kementerian BUMN dari Rp142,7 miliar menjadi Rp111,3 miliar atau menghemat 22,02 persen.
Wakil Menteri BUMN Mahmudin Yasin menjelaskan pemangkasan anggaran
sebesar Rp31,4 miliar diambil dari dua program BUMN, yaitu dukungan manajemen dan kehiatan teknis lainnya dari pagu awal sebesar Rp78,2 miliar menjadi Rp73,7 miliar atau hemat sebesar 5,86 persen.
"Sedangkan penghematan dari program pembinaan Badan Usaha Milik Negara dari pagu awal sebesar Rp64,4 miliar menjadi Rp37,6 miliar atau dipangkas 41,64 persen," katanya dalam rapat kerja dengan Komisi VI DPR-RI, Jakarta, Senin malam 12 Maret 2012.
Untuk rincian berdasarkan unit Eselon 1, Sekretariat Kementerian BUMN memangkas anggaran dari Rp78,2 miliae menjadi Rp73,7 miliar atau dipangkas 5,86 persen. Anggaran deputi bidang usaha industri primer dipangkas dari Rp9 miliar menjadi Rp5,9 miliar atau 35,57 persen.
Anggaran deputi bidang usaha industri strategis dan manufaktur dipangkas dari Rp13,5 miliar menjadi Rp5 miliar atau dipangkas 62,8 persen. Anggaran deputi bidang usaha infrastruktur dan logistik dipangkas dari Rp5,5 miliar menjadi Rp4 miliar atau 27,2 persen.
Untuk anggaran deputi bidang usaha jasa dipangkas dari Rp8,9 miliar menjadi Rp5,4 miliar atau terpangkas Rp39,5 miliar. Sedangkan untuk anggaran deputi bidang restrukturisasi dan terpangkas dari Rp27,5 miliar menjadi Rp17,2 miliar atau sebesar 37,2 persen.
Menteri BUMN Dahlan Iskan berjanji pemotongan anggaran kementerian BUMN ini tidak akan mempengaruhi kinerja Kementerian. Ini disebabkan dipotong dari pengurangan perjalanan dinas, pengurangan kegiatan rapat dan penggunaan jasa konsultan.
"Pemotongan anggaran ini karena, kementerian BUMN merupakan bagian dari pemerintah dan tunduk dengan pemerintah. Ini juga suara masyarakat untuk ada pengorbanan di setiap kementerian. Anggaran Kementerian BUMN yang sudah kecil dipotong juga bentuk kepedulian," ucap Dahlan.
Sumber :
Baca Juga :
Usai Bunuh Rini dan Gasak Rp43 Juta, Uangnya Dipakai Arif Beli Koper hingga Biaya Resepsi Nikah
VIVA.co.id
3 Mei 2024
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menerbitkan aturan mengenai pencairan Gaji ke-13 untuk Aparatur Sipil Negara (ASN/PNS).
Harga emas internasional dan produk Antam naik lagi pada perdagangan Kamis, 2 Mei 2024.
Serikat Pekerja Kampus (SPK) mengungkapkan, berdasarkan hasil risetnya masih banyak dosen dan tenaga pendidikan (tendik) yang dibayar dibawah Upah Minimum Regional (UMR).
LPEI Bakal Luncurkan E-Commerce Serupa Amazon-Alibaba, UKM RI Bersiap Ekspansi ke Pasar Global
Bisnis
2 Mei 2024
Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) berencana meluncurkan aplikasi e-commerce di tahun 2024 ini, serupa Amazon dan Alibaba.
Gerai kopi dan makanan cepat saji Amerika, Starbucks, McDonald's dan KFC terus mengalami boikot terkait perang Gaza yang berdampak pada bisnis mereka.
Selengkapnya
Partner
Waktu Normal Selesai! Indonesia U-23 Vs Irak U-23 Masih Sama Kuat 1-1, Lanjut Extra Time
Gorontalo
32 menit lalu
Duel sengit Indonesia U-23 vs Irak masih sama kuat 1-1. Indonesia U-23 sebenarnya berhasil unggil lebih dulu pada menit ke-18, tapi dibalas Irak menit ke-26.
Vivo V27e Turun Harga: Smartphone Gaming dengan RAM 12GB, Layar 120Hz dan Kamera Berkualitas
Gadget
36 menit lalu
Dapatkan Vivo V27e dengan RAM 12GB hanya Rp4,599,000! Cek spesifikasi dan review lengkap disini.
Pemerintah Kabupaten Mojokerto mempertahankan capaian opini WTP dari BPK yang diraihnya sejak tahun 2014. Ini bentuk keras seluruh jajaran di Pemkab Mojokerto.
Dikabarkan Running Pilkada Gresik, Banner Syahrul Munir Politikus PKB Curi Perhatian
Jatim
sekitar 1 jam lalu
Aroma Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Gresik 2024 mulai terasa. Terlihat banyak banner bertebaran di jalan-jalan. Salah satunya, menampilkan tokoh muda dari PKB...
Selengkapnya
Isu Terkini