Suspensi Saham Bakrie Sumatera Dibuka

VIVAnews - Penghentian sementara perdagangan (suspensi) saham PT Bakrie Sumatera Plantations Tbk (UNSP) dibuka Jumat, 17 Oktober 2008. "Kayaknya suspensi UNSP dibuka Jumat," kata Direktur Keuangan Bakrie Sumatera Harry M Nadir kepada VIVAnews di Jakarta, Kamis, 16 Oktober 2008.

Dia mengakui, perseroan belum memperoleh informasi mengenai akan dibukanya suspensi saham Bakrie Sumatera oleh PT Bursa Efek Indonesia (BEI). Sebab, hal itu menjadi kewenangan PT Bakrie & Brothers Tbk sebagai induk perusahaan dan pelaksana transaksi saham.

Namun, BEI sudah menyatakan akan mencabut suspensi tiga saham grup Bakrie pada transaksi Jumat. Otoritas bursa juga meminta manajemen grup Bakrie untuk memberikan penjelasan terkait proses restrukturisasi perusahaan.

“Kami akan buka besok, karena itu mereka harus memberikan keterangan mengenai restrukturisasi perusahaan hari ini,” kata Direktur Utama BEI Erry Firmansyah di Jakarta, Kamis. Tapi, Erry tidak menjelaskan tiga emiten grup Bakrie tersebut.

Dia menambahkan, suspensi saham grup Bakrie untuk melindungi pelaku pasar, sehingga tidak mengganggu perdagangan. “Penjelasan yang diminta bursa terkait pihak-pihak yang terlibat dan dampak restrukturisasi bagi perusahaan,” ujar dia.

Sementara itu, Harry mengatakan, mengenai pembelian kembali (buy back) saham, perseroan baru mengirim surat ke Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK), Kamis. Intinya, perusahaan berminat untuk mengikuti program buy back, meski masih mengkaji lebih detail. "Keputusan buy back belum diperoleh, karena perusahaan masih melihat situasi pasar," jelasnya.

Timnas Indonesia Bisa Jadi Bencana untuk 4 Negara Ini
Anggota Komisi III DPR RI, Didik Mukrianto

Komisi III DPR Bicara Kriteria Pansel Capim KPK

Komisi III DPR RI berharap figur-figur yang menjadi pansel capim Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) adalah mereka yang mafhum permasalahan pemberantasan korupsi.

img_title
VIVA.co.id
15 Mei 2024