Sumber :
- VIVAnews/Adri Irianto
VIVA.co.id
- Jaringan komunikasi data pada sistem Real Time Gross Settlement (RTGS), Sistem Kliring Nasional Bank Indonesia (SKNBI), dan Bank Indonesia Scripless Securities Settlement System (BI-SSSS) mengalami gangguan sejak siang tadi.
Direktur Departemen Komunikasi Bank Indonesia, Peter Jacob mengatakan, gangguan tersebut berdampak pada pengiriman transaksi transfer dana di beberapa bank. Namun, pihaknya sampai saat ini dapat memastikan akan diselesaikan secepat mungkin.
"Sekarang berangsur-angsur sudah mulai kita inikan (perbaiki). Untuk bank mana saja saya
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
BI: Inflasi Pekan Ketiga November 0,2 Persen
Direktur Departemen Komunikasi Bank Indonesia, Peter Jacob mengatakan, gangguan tersebut berdampak pada pengiriman transaksi transfer dana di beberapa bank. Namun, pihaknya sampai saat ini dapat memastikan akan diselesaikan secepat mungkin.
"Sekarang berangsur-angsur sudah mulai kita inikan (perbaiki). Untuk bank mana saja saya
nggak
dapat datanya. Tapi yang pasti, sebagian besar sudah
oke
, tinggal beberapa bank yang
nggak
bisa masuk di
back up
," ujarnya saat dihubungi
VIVA.co.id
, Selasa, 24 Maret 2015.
Peter mengatakan, dengan adanya gangguan ini, pelayanan BI dibuka selama 24 jam sampai semuanya kembali normal. "Jadi
kan
kalau sistem utamanya
down
ada jaringan
back up
, itu juga jadi lebih lambat, makanya kita buka pelayanan," tuturnya.
BI berharap sistem yang mengalami gangguan tersebut sudah dapat kembali normal besok. Pihaknya juga memastikan, transaksi yang terkendala dapat diselesaikan pada hari ini juga.
"Transaksi hari ini harus beres hari ini. Besok sudah mulai bagus lagi. Besok harapannya normal. Sementara orang-orang teknis bilang besok sudah normal kembali. Jadi hari ini hanya menyelesaikan transaksi
pending
," ujarnya.
![vivamore="
Baca Juga
:"]
[/vivamore]
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
nggak
