- ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari
VIVA.co.id - Hari ini Menteri Luar Negeri Singapura Vivian Balakrishnan menemui Presiden Joko Widodo dalam kunjungan kehormatan di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu 13 Januari 2016.
Dalam pertemuan itu, Balakrishnan mengatakan pemerintah Singapura mengapresiasi paket ekonomi deregulasi yang ditetapkan pemerintah.
"Dia juga sangat menghargai apa yang sudah dilakukan Pemerintah Indonesia terkait langkah-langkah ekonomi, terutama untuk deregulasi, penyederhanaan prosedur," kata Wakil Menteri Luar Negeri AM Fachir di Kompleks Kepresidenan Jakarta.
Kebijakan deregulasi tersebut, menurut Balakrishnan, makin menarik perhatian para investor negerinya untuk berinvestasi di Indonesia. Sementara Presiden Joko Widodo menekankan kembali pentingnya peningkatan hubungan kerja samakedua negara.
Saat ini sebenarnya Indonesia dan Singapura memiliki potensi nilai kerja sama ekonomi hingga 16 miliar dolar Singapura. Namun baru terealisasi 3,8 miliar dolar Singapura.
"Dia memiliki keyakinan dan percaya diri untuk lebih banyak lagi menanamkan investasinya di Indonesia," kata Fachir.
Sebelum bertemu dengan Presiden Joko Widodo, Balakrishnan telah menemui Menlu Retno Marsudi, Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan Luhut Binsar Panjaitan, dan Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara.
"Dia yakin bahwa kondisi ke depan akan lebih bagus dan bersedia bekerja sama dengan Indonesia," ujar Fachir soal Menlu Singapura.
Investor Optimistis, IHSG Lanjutkan Penguatan
Pola pergerakan akan tetap terjaga.
