Penampakan Meteor Geminid Terganggu Awan

VIVAnews - Lebih dari 400 buah meteor Geminid menerangi langit di Penang, Malaysia, Senin malam hingga Selasa pagi, 15 Desember 2009. Sayangnya, langit saat itu juga sedang berawan sehingga menghalangi pandangan banyak orang yang ingin menyaksikan hujan meteor Geminid.

Penasehat Klub Astronomi USM, Profesor Dr Chong Hon Yew, mengatakan, langit yang berawan mengganggu pandangan para ahli astronomi di tiga tempat berbeda di Penang untuk mengobservasi hujan meteor yang terjadi setiap tahun tersebut.

Seperti dikutip dari laman harian The Star, Chong mengatakan pengamat astronomi di Pearl of Orion Observatory mencatat 290 meteor berjatuhan di atmosfer Bumi. Sedangkan kelompok lain di Lim Choon Kiat Private Observatory mencatat 200 meteor.

Reaksi Shin Tae-yong Usai Gol Timnas Indonesia U-23 Dianulir Wasit

Begitu pula dengan kelompok pimpinan ahli astronomi Sam Gibbs, yang menyaksikan hujan meteor dari Slim River di Perak yang melihat 200 meteor.

Sementara itu, tim lain di Bukit Fraser di Pahang mencatat jumlah terbanya, sebanyak 450 meteor mulai pukul 10 malam hingga 4 pagi. Geminid merupakan salah satu hujan meteor paling konsisten setiap tahun dan terjadi antara 9 dan 19 Desember.

Mereka yang tidak bisa menyaksikan hujan meteor tadi malam, bisa mencoba melihatnya kembali pada pekan depan.

Zaidul Akbar Sebut Ada Bahaya Tersembunyi di Balik Kebiasaan Minum Saat Makan
Rider di Equestrian All Star Tour 2024

Riders Papan Atas Tampil di Equestrian All Star Tour 2024

Equestrian All Star Tour 2024 bukan sekadar jargon semata. Event tersebut memang dipenuhi kilau dari para rider papan atas.

img_title
VIVA.co.id
30 April 2024