VIVAnews - Vatikan mengecam keras film box office karya James Cameron, 'Avatar'. Radio Vatikan dan suratkabar L'Osservatore Romano menilai film yang telah berhasil meraup keuntungan hingga US$ 1 miliar ini klise dan terlampau sentimental.
Di Inggris dan Amerika Serikat (AS), 'Avatar' mendapat sambutan baik di kalangan kritikus film. Mereka menyatakan Avatar sukses menggabungkan cerita dan teknologi animasi dengan sempurna. Film epik ini baru mulai ditayangkan di Italia pekan ini.
L'Osservatore Romano sepakat bahwa aspek teknologi dalam film ini memang luar biasa. "Namun tidak ada yang baru soal emosi manusia. Film ini terlalu melebihkan dampak visual daripada cerita dan pesan di dalamnya," demikian ditulis harian resmi Gereja Katolik Vatikan tersebut seperti dikutip laman Telegraph.
'Avatar' bercerita mengenai kehidupan planet Pandora, 144 tahun dari sekarang. Manusia telah tiba dan berusaha menguasai sumber daya yang ada di planet yang berada ratusan tahun cahaya dari bumi tersebut.
L'Osservatore menilai Cameron terlampau berkonsentrasi menciptakan dunia Pandora dan kurang mengeksplorasi cerita. Plot cerita, lanjut L'Osservatore, terpuruk menuju sentimentalitas dan tidak menggigit.
Sementara itu, Radio Vatikan bersikap lebih keras. Mereka menuduh film itu berusaha mengampanyekan doktrin yang membuat ekologi seperti sebuah agama baru.
Selain 'Avatar', media-media Vatikan pernah mengecam film lain seperti seri 'Harry Potter', 'The Da Vinci Code', dan 'Angels and Demons'. Namun bulan lalu, L'Osservatore mengucapkan selamat atas 20 tahun penayangan 'The Simpsons'.
Mereka memuji serial kartun 'The Simpsons' dan mengatakan serial tersebut dibuat berdasarkan naskah yang realistik dan cerdas. "Tanpa Homer Simpson dan karakter berkulit kuning dalam serial ini, banyak orang tidak akan tahu caranya tertawa," kata harian tersebut melalui artikel berjudul "Aristotle's Virtues and Homer's Doughnut".
VIVA.co.id
7 Juni 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejaksaan Agung, Ketut Sumedana menjelaskan soal keberadaan drone yang mengitari kompleks Kejagung, Rabu malam 5 Juni 2024.
Rombongan Tim Pengawas Haji DPR RI Tertahan di Bandara Jeddah, Dikira Pakai Visa Ilegal
Nasional
7 Jun 2024
Kritikan itu disampaikan Andi Yuliani Paris karena rombongan tim pengawas haji menunggu beberapa jam dalam bus di area parkir bandara KAAIA Jeddah.
Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto menegaskan kesiapan pasukan TNI untuk ditempatkan sebagai pasukan perdamaian dunia di Jalur Gaza Palestina
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menyinggung IKN dengan mengutip pernyataan Bung Karno soal pentingnya mengusai ilmu pengetahuan dengan kesadaran geopolitik.
Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya mengaku tak menyiapkan nama kader untuk masuk ke dalam kabinet Prabowo-Gibran.
Selengkapnya
Partner
Kualifikasi Piala Dunia 2026: Kekalahan dari Irak Menyulitkan Langkah Timnas Indonesia
Wisata
11 menit lalu
Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, langsung menerima kabar pahit usai dikalahkan Irak dalam pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Timnas Indonesia ha
Kebakaran hebat terjadi di Jl. Purnawirawan Raya, Kelurahan Gunung Terang, Kecamatan Langkapura, Kota Bandar Lampung pada hari Jum'at, 7 Juni 2024. Kebakaran ini...
Anak Lelaki 8 Tahun Temukan Koin Romawi Berusia 1.800 tahun di Kotak Pasir Sekolah
Wisata
41 menit lalu
Uang logam denarius perak, dengan berat 2,4 gram, memberi informasi tentang praktik mata uang Kekaisaran Romawi selama periode yang ditandai kerusakan koin akibat inflasi
Titik Temu dan Persimpangan Konsepsi Keadilan Menurut Filsuf Muslim, Yunani, dan China
Wisata
sekitar 1 jam lalu
Keadilan adalah konsep universal yang telah dibahas secara mendalam oleh berbagai tradisi filsafat di seluruh dunia. Filsuf Muslim, Yunani, dan China memiliki pandangan y
Selengkapnya
Isu Terkini