Ledakan di Teheran Iran Tewaskan 19 Orang

Ilustrasi bekas ledakan.
Sumber :
  • Istimewa.

VIVAnews - Ledakan besar di Teheran, Iran, pada Selasa, 30 Juni 2020, menewaskan 19 orang. Dilaporkan bahwa ledakan yang terjadi di sebuah klinik kesehatan itu disebabkan oleh kebocoran gas.

Puluhan Korban Banjir dan Longsor di Luwu yang Terisolasi Dievakuasi dengan Helikopter

Dilansir dari laman aa.com, Rabu, 1 Juli 2020, selain menimbulkan korban jiwa, sebanyak enam orang mengalami luka-luka.

Wakil Gubernur Teheran, Hamid Reza Goudarzi, mengonfirmasi bahwa kebocoran gas menjadi penyebab dari ledakan itu.

Polri Buru WN Iran Pengirim 'Kado' Berisi 20 Ribu Ekstasi dari Belanda-Belgia

Segera setelah insiden terjadi, lalu lintas di sekitar lokasi kejadian ditutup. Petugas juga melakukan pengamanan yang ketat di sekitar TKP.

Dari sejumlah video yang diposting di media sosial, terlihat asap hitam membumbung tinggi akibat ledakan tersebut.

Gubernur Maluku Utara Abdul Gani Kasuba Resmi Jadi Tersangka TPPU

Sementara itu, dilansir dari laman nytimes.com, awalnya pihak berwenang menyebut korban meninggal akibat peristiwa tersebut sebanyak 13 orang. Namun kemudian, mereka memperbaruinya menjadi 19 orang.

Ke-19 orang tersebut terdiri dari 15 wanita, dan empat pria. Selain itu, petugas pemadam kebakaran dilaporkan berhasil menyelamatkan 20 orang.

Ilustrasi Pembunuhan

FOKUS: Ciamis Berdarah

Warga Ciamis Jawa Barat dibuat geger adanya kasus mutilasi yang dilakukan seorang suami kepada istrinya, Jumat 3 Mei 2024. Kasus ini pun menarik perhatian publik.

img_title
VIVA.co.id
9 Mei 2024