Dino Patti Djalal soal Konflik Ukraina: Ini Bukan Pertandingan Bola

Dino Patti Djalal
Sumber :
  • VIVA/M Ali Wafa

VIVA – Mantan Duta Besar Indonesia untuk Amerika Serikat Dino Patti Djalal meminta semua pihak untuk berempati atas tragedi kemanusiaan yang terjadi akibat konflik di Ukraina.

AS Gelontorkan Lagi Rp 420 Triliun Lebih untuk Perang Israel di Gaza

Konflik yang terjadi di Ukraina menyebabkan ribuan warga sipil yakni perempuan dan anak-anak meninggal dunia.

"Apa yang terjadi di Ukraina adalah tragedi kemanusiaan. Ini bukan pertandingan bola di mana kita mendukung jagoan kita untuk menang dan menjatuhkan lawan tim jagoan kita," ujar Dino Patti Djalal dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Senin.

Rusia Makin Gencar Menyerang, AS Janji Secepatnya Akan Kirim Senjata ke Ukraina

Pendiri Foreign Policy Community of Indonesia (FPCI) itu mengharapkan semua pihak lebih bijak dalam menyikapi konflik di Ukraina.

Ekor rudal di halaman area perumahan di desa Senkivka, Ukraina.

Photo :
  • AP/George Ivanchenko
Demi Alasan Keamanan, Polandia Siap Tampung Senjata Nuklir NATO

Sepuluh tahun dari sekarang, ia percaya tragedi ini akan dicatat dalam sejarah dan menandai perjuangan heroik Ukraina.

Sebelumnya Duta Besar Ukraina untuk Indonesia Vasyl Hamianin mengatakan kehadiran Rusia di pertemuan-pertemuan terkait KTT G20 nanti menjadi tantangan bagi Indonesia yang memegang Presidensi G20 tahun ini.

Ini adalah sebuah tantangan bagi Indonesia sebagai Presiden G20, namun saya yakin bahwa para pemimpin dan diplomat Indonesia begitu cerdas, bijak, dan berpengalaman, dan akan dapat mencari jalan terbaik untuk keluar dari situasi yang sangat kompleks ini, kata Dubes Vasyl.

Dia menambahkan bahwa G20 saat ini merupakan forum dengan kewenangan tertinggi di dunia dan pihaknya tak lagi menaruh kepercayaan terhadap Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).

Jadi akan tergantung pada G20, tentang bagaimana dunia akan berkembang, bagaimana kita akan menjaga perdamaian, keamanan, keamanan pangan, dan pembangunan berkelanjutan dunia ini, ujarnya. (Ant/Antara)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya