Lebih Dari 80.000 Turis Terjebak Dalam Resor di China Akibat COVID-19

Wisata Pantai di Sanya China.
Sumber :
  • ANTARA FOTO

VIVA Dunia – Lebih dari 80.000 turis terjebak di Sanya, sebuah kota resor pesisir di Provinsi Hainan, China akibat penguncian wilayah (lockdown) setelah komisi kesehatan setempat mengkonfirmasi 801 kasus COVID-19.

Honda Vario 125 Versi Gambot Resmi Meluncur, Segini Harganya

Sanya yang juga dikenal sebagai "Hawaii China" telah mendaftarkan 801 kasus COVID-19 yang dikonfirmasi dan 409 infeksi tanpa gejala dari tanggal 1 hingga 7 Agustus, kata komisi kesehatan Provinsi Hainan sebagaimana dilaporkan Xinhua, Senin 8 Agustus 2022.

Satuan tugas dibentuk untuk menyelesaikan masalah yang dihadapi oleh lebih dari 80.000 turis terjebak di kota itu, seperti pengembalian uang perjalanan. Kota juga telah memerintahkan hotel untuk menawarkan diskon 50 persen untuk tamu yang terlantar.

Istana Sebut Nama-nama Anggota Pansel KPK Akan Diumumkan Bulan Ini

Ilustrasi COVID-19/Virus Corona.

Photo :
  • pexels/Edward Jenner

Petugas medis bekerja sepanjang waktu di lokasi pengujian asam nukleat di seluruh kota. Wei Dixia, kepala perawat di Rumah Sakit Rakyat Sanya, mengatakan tempat tes COVID-19 di rumah sakitnya buka 24 jam sehari dan mengambil sampel sekitar 4.000 orang per hari.

Mobil Listrik Wuling Laku Keras di PEVS 2024

Proses penyaringan menjadi lebih efisien, dengan hasil sekarang dikeluarkan enam hingga delapan jam setelah tes, kata Wei. Sebanyak 33 hotel dengan lebih dari 6.900 kamar telah ditetapkan sebagai tempat isolasi untuk kontak dekat dan sub-dekat kasus COVID-19, menurut Sekretaris Jenderal Pemerintah Kota Sanya, Ji Duanrong.

Pada hari Sabtu, Sanya menetapkan 168 area berisiko tinggi untuk COVID-19 dan 67 sebagai berisiko sedang. Kota ini juga telah membentuk satuan tugas untuk memastikan pasokan makanan dan kebutuhan bagi penduduk yang tinggal di bawah manajemen tertutup, kata Ji. (Ant/Antara)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya