- FB Polis Daerah Ampang Jaya
VIVA Dunia – Baru-baru ini terjadi pengalaman pilu dialami oleh dua orang warga negara Indonesia (WNI) di Malaysia. Keduanya menjadi korban kejahatan perampokan dan pemerkosaan oleh dua pria yang dianggap sebagai petugas imigrasi pada 20 Agustus 2022.
Melansir dari berita Viva dan sumber lainnya, peristiwa ini memiliki fakta-fakta yang memilukan. Simak ulasan fakta-faktanya sebagai berikut.
Kejadian saat Hendak Berangkat Kerja dan Pelaku Menyamar sebagai Petugas Imigrasi
Ilustrasi Departemen Imigrasi Malaysia.
- ANTARA Foto/Agus Setiawan
Insiden ini dilaporkan terjadi saat korban dan temannya hendak berangkat bekerja. Seperti dilansir media lokal Malaysia, The Star, Senin, 22 Agustus 2022, Asisten Komisioner Kepolisian Ampang Jaya, Mohamad Farouk Eshak, dalam pernyataannya menyebut insiden itu terjadi Sabtu, 20 Agustus 2022 waktu setempat.
Kedua tiba-tiba dihentikan oleh kedua pelaku yang mengaku sebagai petugas dari Departemen Imigrasi. Dua pelaku tersebut pun berusaha untuk mengecek izin kerja dan paspor kedua WNI.
Di Bawa Ke dalam Mobil, Dirampok dan Keduanya Dieksekusi dengan Cara Berbeda
Ilustrasi/Pemerkosaan.
- U-Report
Mohamad Farouk dalam pernyataannya menjelaskan, mereka dua wanita WNI dihentikan oleh dua pria yang mengaku dari Departemen Imigrasi. Korban memberitahu, bahwa mereka ingin memeriksa izin kerja dan paspor mereka, kemudian pelaku memerintahkan mereka untuk masuk ke dalam mobil mereka.
"Kedua korban dibawa ke Serdang dan dalam perjalanan, perhiasan mereka dirampas. Salah satu korban, sang pelapor, diturunkan di pinggir jalan di Serdang, sedangkan satu korban lainnya dibawa ke hotel di Balakong dan diperkosa," Tulis Farouk dalam penjelasannya.
Peristiwa Dilaporkan oleh Salah Satu Korban
Polisi dan Tentara Malaysia berjaga di perbatasan negara
- FB Tok Man Shah Alam
Mohamad Farouk melaporkan bahwa insiden itu dilaporkan oleh salah satu korban yang diturunkan di pinggir jalan. Korban yang ditinggalkan di jalan tersebut melaporkan bahwa dirinya dirampok dan ada satu temannya dibawa oleh dua orang pelaku tersebut.
Pelaku Ditangkap dan Mempunyai Banyak Catatan Kriminal
Dua pria Malaysia ditangkap karena merampok dan memperkosa WNI di Malaysia
- FB Polis Daerah Ampang Jaya
Berdasarkan informasi intelijen yang dikumpulkan, sebuah tim kepolisian kemudian menggerebek sebuah rumah di wilayah Taman Seri Asahan pada Senin, 22 Agustus dini hari, sekitar pukul 03.00 waktu Malaysia.
Dua pria yang berusia 40 tahun dan 35 tahun ditangkap dalam penggerebekan itu. Sejumlah barang termasuk mobil dan pakaian yang dikenakan para tersangka saat melakukan perampokan juga telah disita. Kedua tersangka didapati sebagai penjahat berdasarkan catatan kriminal mereka.
"Tersangka yang berusia 40 tahun telah memiliki 18 pelanggaran pidana dan terkait narkoba sebelumnya, dan juga diburu terkait tiga kasus terkait narkoba," sebut Mohamad Farouk.
"Satu tersangka lainnya didapati memiliki 13 pelanggaran pidana dan terkait narkoba sebelumnya, dan satu status buronan dalam kasus narkoba," pungkasnya.
