PM Israel Netanyahu Kritik Menkeunya karena Serukan Penghapusan Kota Palestina
- turnbackhoax.id
VIVA Dunia – Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, pada Minggu, 5 Maret 2023, mengkritik pernyataan dari Menteri Keuangan Israel Bezalel Smotrich, yang menyerukan penghapusan kota Palestina, Hawara. Netanyahu menilai bahwa pembicaraan seperti itu sangat tidak pantas.
Melansir dari AP, Selasa, 7 Maret 2023, komentar PM Israel itu datang setelah Amerika Serikat (AS) menuntut agar dia menolak pernyataan dari sekutu kabinetnya.
Dalam utas Twitter yang diposting dalam bahasa Inggris, Netanyahu tampaknya tidak langsung mengutuk pernyataan tersebut dan menyiratkan bahwa sekutunya, Menteri Keuangan Bezalel Smotrich, salah bicara mengenai penghapusan kota Palestina.
Tentara Israel menyemprotkan gas air mata ke warga Palestina di Kota Hawara, di Tepi Barat.
- AP Photo/Maya Alleruzzo.
Netanyahu juga berterima kasih kepada Smotrich karena mengklarifikasi soal komentar tersebut dan menjelaskan bahwa pilihan kata-katanya adalah tidak tepat. Tindakan Netanyahu ini adalah tanggapan publik pertamanya terhadap pernyataan Smotrich sejak dibuat pada hari Rabu.
Utas Twitter miliknya menggarisbawahi bagaimana pemimpin Israel harus menyeimbangkan ideologi anggota sayap kanan pemerintahannya dengan harapan sekutu utama Israel, Amerika Serikat.
Sebagai informasi, Smotrich adalah kepala salah satu dari beberapa partai ultranasionalis yang membantu membentuk pemerintahan Netanyahu, sayap paling kanan Israel yang pernah ada.
Komentar Smotrich datang setelah warga pemukim Yahudi di Tepi Barat minggu lalu menyerbu masuk kota Hawara, Palestina, karena sehari sebelumnya dua saudara Israel tewas dalam serangan penembakan yang dilakukan Palestina.
Kemudian di minggu itu, Smotrich mengatakan kota itu harus dihapus oleh pasukan Israel, dan bukan oleh warga negara. Smotrich kemudian kembali mengatakan bahwa dia tidak bermaksud agar Hawara dihapus, tetapi agar militer Israel beroperasi di sana melawan militan Palestina. Namun, komentarnya telah memicu protes internasional.
VIVA Militer: Benjamin Netanyahu (kiri) dan Joe Biden (kanan)
- Foreign Policy
AS menyebut mereka menjijikkan dan mendesak Netanyahu untuk menolak pernyataan menteri keuangan Israel secara terbuka dan jelas. Persatuan Bangsa-Bangsa dan pusat kekuatan Timur Tengah Mesir dan Arab Saudi juga mengutuk pernyataan Smotrich.
Dalam tweet bahasa Ibrani yang diposting sekitar waktu yang sama dengan utas bahasa Inggrisnya, Netanyahu mengatakan bahkan diplomat asing juga kerap kali membuat kesalahan, seperti Duta Besar AS untuk Israel Tom Nides membuat pernyataan yang meremehkan tentang Smotrich sebelum kunjungannya ke Washington. minggu ini, dia mengatakan bahwa akan membuang Smotrich dari pesawat jika dia bisa.
Namun, Kedutaan Besar AS membantah duta besar-nya telah membuat pernyataan tersebut. Gedung Putih mengatakan Smotrich tidak akan bertemu dengan pejabat pemerintah AS mana pun selama perjalanan mendatang.
