Blokade Dibuka, 20 Truk Bantuan Kemanusiaan untuk Palestina Masuk Lewat Penyeberangan Rafah
- middleeastmonitor.com
Mesir – Presiden Mesir Abdel Fattah al-Sisi setuju untuk membuka penyeberangan Rafah ke Gaza untuk memungkinkan gelombang pertama atau sekitar 20 truk bantuan kemanusiaan lewat. Hal itu disampaikan oleh Presiden Amerika Serikat, Joe Biden pada Rabu, 18 Oktober 2023.
"Dia (Mesir) setuju untuk membiarkan hingga 20 truk lewat," kata Biden kepada wartawan setelah menelepon Sisi dari Air Force One saat kembali dari kunjungan ke Israel.
Meski demikian, kata Biden, pengiriman bantuan kemanusiaan itu kemungkinan besar tidak akan sampai pada Jumat, 20 Oktober 2023, karena jalan di persimpangan tersebut memerlukan perbaikan.
"Mereka akan menambal jalan. Mereka harus menambal lubang-lubang agar truk-truk ini bisa lewat. Dan hal itu akan terjadi, mereka memperkirakan besok akan memakan waktu sekitar delapan jam," katanya, dikutip dari Channel News Asia, Kamis, 19 Oktober 2023.
Biden mengatakan, sejumlah 20 truk pertama akan menjadi ujian bagi sistem pendistribusian bantuan tanpa memberikan keuntungan bagi organisasi militan Hamas.
Selain itu, PBB juga akan mendistribusikan bantuan di sisi perbatasan Gaza.
"Jika Hamas menyita atau tidak membiarkannya lewat, maka itu akan berakhir karena kami tidak akan mengirimkan bantuan kemanusiaan apa pun ke Hamas jika mereka menyitanya. Itulah komitmen yang telah saya buat," ujar Biden.
Dia menambahkan bahwa 20 truk tersebut adalah bantuan kemanusiaan tahap pertama. Sementara masih ada sekitar 150 atau lebih truk yang sedang menunggu.
"Apakah sisanya diperbolehkan untuk menyeberang, itu akan tergantung pada bagaimana kelanjutannya."