- VIVA.co.id/Natania Longdong
Washington – Sebelum melancarkan serangan pembalasan, Israel telah mengatakan kepada Amerika Serikat (AS), pada hari Kamis, 18 April 2024, bahwa mereka akan membalas Iran dalam beberapa hari mendatang, kata seorang pejabat senior AS.
Namun, pihak AS tidak menyetujui rencana penyerangan yang dilakukan Israel itu.
VIVA Militer: Rudal hipersonik Iran gagal dibendung sistem Iron Dome Israel
- almaydeen.net
“Kami tidak mendukung tanggapan tersebut,” kata pejabat AS yang tidak diketahui namanya itu.
Melansir dari CNN Internasional, Jumat, 19 April 2024, Israel telah mempertimbangkan tanggapan terhadap serangan udara Iran pada akhir pekan lalu, yang menargetkan Tel Aviv, meski sebagian drone dan misil Iran berhasil dicegat.
Serangan Israel terjadi hanya beberapa jam setelah Menteri Luar Negeri Iran, Hossein Amir-Abdollahian mengatakan kepada CNN dalam sebuah wawancara bahwa jika Israel mengambil tindakan militer lebih lanjut terhadap Teheran, maka pembalasan itu akan dilakukan segera dan pada tingkat maksimum.
Penampakan rudal Iran di wilayah Israel
- tangkapan layar
Sebagai informasi, Menurut Outlet berita Iran, FARS, serangan tersebut terjadi di wilayah tersebut sekitar pukul 05.00 pagi waktu setempat, dan berlokasi dekat Bandara Isfahan dan pangkalan perburuan kedelapan Angkatan Udara.
12 Militer Israel Tewas di Tangan Brigade Al-Qassam, Rumah Mewah Rp4,5 M Milik SYL Disita KPK
Sayap militer Palestina Hamas beri perlawanan sengit ke tentara zionis Israel di Gaza. Selain itu, ada berita menarik lainnya di kanal News VIVA.
