- AP Photo/Liz Schultz
VIVAnews - Pesawat kecil berpenumpang 14 orang jatuh akibat cuaca buruk di Nepal. Pesawat nahas sedang terbang di bawah guyuran hujan lebat sekitar 50 kilometer di luar ibukota Kathmandu.
Pesawat itu saat jatuh di dekat perbukitan dekat desa Shikharpur, Kathmandu, Nepal, Selasa 24 Agustus 2010. Pesawat Agni Air itu seharusnya dijadwalkan mendarat di Lukla, pintu masuk Pegunungan Everest.
Diperkirakan terdapat sedikitnya enam wisatawan asing di dalam pesawat. Namun kebangsaan penumpang warga asing itu belum diketahui. Seluruh penumpang dilaporkan tewas.
Pesawat juga membawa satu orang kru. Informasi mengenai insiden ini diperoleh dari warga setempat di sekitar lokasi kejadian.
"Saya belum bisa membenarkan kebenaran laporan melalui telepon itu. Kami mengirim helikopter militer untuk mencari dan menyelamatkan penumpang," kata staf bandara Kathmandu, Triratna Manandhar seperti dikutip dari laman Al Jazeera.
Subina Shrestha, koresponden Al Jazeera di Kathmandu mengatakan, operasi penyelamatan segera dilakukan. Tetapi, tim menemui kesulitan karena cuaca masih sangat buruk.
"Saksi mata di lokasi kejadian mengatakan bahwa pesawat hancur berkeping-keping dan tubuh-tubuh orang bergelimpangan di sekitar lokasi," kata Shrestha.
Shrestha menambahkan, di kawasan itu sering terjadi kecelakaan pesawat akibat cuaca buruk. Tiap tahun setidaknya terjadi satu kali peristiwa pesawat jatuh di area itu.
Banjir dan Tanah Longsor Terjang Sulsel, 8 Warga Meninggal Dunia
Dari delapan orang korban meninggal dunia itu di antaranya merupakan warga yang sudah berumur lansia. Banjir dan longsor terjang beberapa kabupaten di Sulsel.
