Ada Tas Isi Ular di Pesawat RI-Abu Dhabi

Ular Piton
Sumber :
  • AP

VIVAnews - Petugas Kepolisian Abu Dhabi menyatakan pihaknya mengamankan tas yang dibawa seorang penumpang pesawat dalam penerbangan delapan jam Indonesia-Abu Dhabi.

Isi tas itu tidak biasa. Ada empat ekor ular, dua burung beo, dan seekor tupai yang disimpan dalam sebuah kotak. Barang bawaan itu ditemukan di area transit Bandara Abu Dhabi, pekan lalu.

Namun, polisi menolak memberi informasi soal nama tersangka maupun tujuan akhir penumpang itu.

Laporan media setempat memberitakan, tidak jelas bagaimana bisa binatang-binatang itu lolos dari pengamanan bandara Indonesia. Namun, untungnya tidak ada adegan mengerikan seperti yang dipertontonkan dalam film 'Snakes on a Plane' 2006 selama penerbangan.

Polisi tidak mengindentifikasi spesies ular tersebut. Namun, sebuah harian yang berbasis di Dubai, 7 Days, mengutip keterangan ahli bahwa ular-ular itu diduga tidak berbisa.

Meski tidak berbisa sekalipun, membawa binatang buas bisa berakibat fatal dalam sebuah penerbangan.

Tak percaya?
Hasil investigasi sebuah kecelakaan pesawat di Kongo yang menewaskan 19 kru dan penumpang adalah bukti sahih. Penyidik saat itu tidak menemukan adanya kerusakan mesin.

Usut punya usut, penyebab jatuhnya pesawat adalah seekor buaya yang lepas dari tas olahraga besar milik salah satu penumpang.

Seperti dilansir News.com.au edisi Jumat 22 Oktober 2010, keterangan ada buaya lepas saat insiden itu diperoleh dari satu-satunya korban selamat dari kecelakaan.

Dia menceritakan, buaya yang diduga diselundupkan ke dalam pesawat dan hendak dijual itu berhasil lolos dan menimbulkan kepanikan. Pramugari yang pertama kali melihat langsung lari ke bagian kokpit dan diikuti semua penumpang pesawat yang terbang dari Kota Kinshasa ke bandara di Bandundu itu.

Pilot Chris Wilson (39) dan Danny Philemotte (62) lalu mati-matian mengendalikan beban pesawat yang tidak seimbang. Namun, usaha mereka gagal.

Pesawat buatan Ceko L-410 Mari Turbolet ini akhirnya jatuh dan menghantam rumah kosong yang berjarak hanya beberapa ratus meter dari tujuan. (art) (Associated Press)

Jasad Ibu dan Dua Anak Korban Longsor di Garut Ditemukan
PT Freeport Indonesia (PTFI) teken Perjanjian Kerja Bersama (PKB) PTFI periode 2024-2026 bersama tiga Ketua Serikat Pekerja/Serikat Buruh (dok: Freeport)

Manajemen dan Serikat Pekerja Freeport Teken PKB, Menaker: Bisa Jadi Contoh bagi Perusahaan Lain

Presiden Direktur PT Freeport Indonesia (PTFI) Tony Wenas bersama tiga Ketua Serikat Pekerja/Serikat Buruh PTFI menandatangani Perjanjian Kerja Bersama (PKB).

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024