NATO Minta Iran Jaga Suplai Energi Dunia

Sekretaris Jenderal NATO, Anders Fogh Rasmussen
Sumber :
  • Reuters/Hazir Reka

VIVAnews - NATO menyerukan Iran untuk menjaga keamanan pasokan energi dunia dengan tetap membuka akses di Selat Hormuz. NATO khawatir terhadap ancaman Iran yang akan menutup jalur utama pelayaran tersebut jika diberi sanksi oleh AS.

Hal ini disampaikan oleh Sekretaris Jenderal NATO Anders Fogh Rasmussen di Brussel, Belgia, dilansir dari Reuters, Rabu 18 Januari 2012. Dia mengatakan bahwa yang terpenting bagi dunia saat ini adalah memastikan suplai energi melalui akses laut tetap terjaga.

Dia berharap Iran dapat menjamin keamanan di selat tersebut, demi terpenuhinya kebutuhan energi dunia. "Saya ingin menegaskan bahwa pemerintah Iran memiliki tugas sebagai aktor internasional yang bertanggung jawab di bawah hukum internasional," kata Rasmussen.

Selain itu, Rasmussen juga menjawab kekhawatiran Iran soal campur tangan Barat di selat Hormuz. Dia mengatakan bahwa militer Barat tidak memiliki rencana menurunkan kekuatan mereka di jalur utama ketiga ekspor minyak tersebut.

Sebelumnya, Iran mengancam akan menutup selat Hormuz jika AS menerapkan sanksi terhadap industri mereka. Sanksi terbaru ini ditandatangani oleh Barack Obama pada awal tahun menyusul laporan IAEA soal senjata nuklir Iran.

Setiap harinya, 17 juta barel minyak dikirimkan melalui selat ini ke seluruh dunia. Selat selebar 4 mil antara Oman dan Iran ini merupakan jalur utama bagi Arab Saudi, Iran, Uni Emirat Arab, Kuwait dan Irak dalam membawa gas cair alami dari Qatar.

Untuk mengatasi perbedaan pandangan soal nuklir Iran, Turki telah menyatakan kesiapannya menjadi tuan rumah perundingan lanjutan antara Iran, AS dan Uni Eropa. Hal ini telah disampaikan oleh Perdana Menteri Turki Ahmet Davutoglu dalam pertemuannya dengan Rasmussen.

"Dalam kunjungan saya ke Teheran, Iran telah menyatakan siap memulai kembali pembicaraan. Sebelumnya, saya telah berbicara dengan perwakilan Uni Eropa untuk urusan luar negeri, Catherine Ashton, kedua pihak telah siap untuk berunding," kata Davutoglu. (umi)

Syuting Tak Berizin, Artis dan Kru Variety Show Pick Me Trip In Bali Diperiksa Imigrasi Ngurah Rai
Ilustrasi tahanan diborgol

Tabrak dan Hendak Rampas Mobil, 6 Debt Collector Sadis Ditangkap Polres Labusel

Satuan Reserse Kriminal Polres Labuhanbatu Selatan (Labusel), berhasil menangkap 6 debt colector sadis, yang hendak mengambil mobil korban dengan cara ditabrak.

img_title
VIVA.co.id
27 April 2024