Bom Meledak di Nigeria, 120 Tewas

Serangan di Nigeria
Sumber :
  • Reuters

VIVAnews - Insiden bom Natal di Nigeria belum hilang dari ingatan. Kini negara itu kembali diguncang bom. Pada Jumat malam waktu setempat, bom meledak di Kano, kota terbesar kedua di Nigeria, dan menewaskan lebih dari 120 orang.

"Ada bom meledak, kemudian ada pasukan bersenjata yang terlibat baku tembak dengan aparat kepolisian," kata seorang petugas yang menolak menyebutkan namanya, seperti dimuat kantor berita Reuters, Sabtu 21 Januari 2012. Usai bom meledak, desingan peluru masih terdengar.

Mayat-mayat terus berdatangan ke kamar mayat di rumah sakit Kano. Seperti diberitakan MSN, bom meledak setelah salat Jumat dan saat toko-toko tengah tutup.

Menurut juru bicara Palang Merah Nigeria, korban ledakan mendapat pertolongan pertama dari warga sekitar. Setelah warga mengevakuasi korban-korban pertama ke rumah sakit dan klinik terdekat, barulah pihak berwenang datang memberi bantuan.

Dalam sebuah keterangan yang diterbitkan pada hari yang sama, juru bicara kepolisian federal, Olusola Amore, mengatakan penyerang menyasar lima kantor polisi, dua kantor imigrasi, dan kantor pusat State Security Service, kepolisian Nigeria.

Hingga saat ini, dia melanjutkan, pihak berwenang masih mengevakuasi mayat-mayat yang bergelimpangan di lokasi kejadian. Pemerintah Nigeria lantas memberlakukan jam malam selama 24 jam atas insiden ini. Warga diimbau untuk tetap berada di dalam rumah karena baku tembak masih berlangsung.

Kelompok ekstremis Boko Haram mengaku bertanggung jawab atas pemboman kali ini. Mereka mengaku mengebom karena kesal dengan pemerintah setempat yang menolak membebaskan anggota mereka yang masih ditahan. (art)

Cerita Pilu Masa Lalu Mimi Peri: Bapak Meninggal di Gubuk hingga Tak Ada yang Bacakan Yasinan
VIVA Militer: Kapal perang Hesse (F-221) Angkatan Laut Jerman

Ketegangan Tiongkok dan Taiwan di Laut Cina, Jerman Kirim 2 Kapal Perang

Jerman mengirim dua kapal perang ke kawasan Indo-Pasifik, untuk memperkuat kehadiran militernya di tengah meningkatnya ketegangan antara Tiongkok dan Taiwan.

img_title
VIVA.co.id
8 Mei 2024