Kepolisian Malaysia: Unjuk Rasa Oposisi Ilegal

Anwar Ibrahim
Sumber :
  • REUTERS/Bazuki Muhammad

VIVAnews - Kepala kepolisian Malaysia telah memperingatkan bahwa mereka akan menangkap pendukung kubu oposisi yang mengikuti aksi unjuk rasa pada Rabu malam waktu setempat. Unjuk rasa itu digalang pemimpin kubu oposisi Anwar Ibrahim untuk memprotes hasil pemilihan umum, yang digelar pada Minggu kemarin.

Menurut stasiun berita CNN, Rabu 8 Mei 2013, unjuk rasa yang akan diadakan Rabu malam ini adalah tindakan ilegal. Hal ini disampaikan oleh Inspektur Jenderal Polisi, Tan Sri Ismail di hadapan media.

"Pimpinan unjuk rasa harus mematuhi aturan yang tertulis dalam UU Majelis Damai tahun 2012. Di sana tertulis demonstrasi tanpa izin dan memicu terjadinya kemarahan massa adalah tindakan keliru di mata hukum," ujar Ismail Omar.

Sementara dalam pernyataan resmi koalisi Pakatan Rakyat tertulis, acara unjuk rasa akan digelar di tempat tertutup, jadi tidak akan terikat dengan hukum.

STY Kantongi Rahasia Keganasan Uzbekistan di Piala Asia U-23: Saya Tak Pernah Kalah dari Mereka

Pihak PR mengaku sudah menginformasikan polisi soal unjuk rasa yang digelar malam ini, namun merasa tidak perlu meminta izin.

Dalam pemilu yang digelar pada Minggu kemarin, Barisan Nasional terpilih sebagai pemenang dan akan memperpanjang rezimnya selama lima tahun ke depan. Koalisi BN memperoleh 133 kursi di tingkat parlemen. Sementara koalisi oposisi memperoleh 89 suara.

Pakaian Hitam

Spek dan Harga 7 Mobil Mewah Harvey Moeis yang Disita Kejagung, Rolls-Royce sampai Ferrari

Anwar menuduh koalisi pemerintah telah melakukan banyak kecurangan. Dia menyerukan kepada para pendukungnya untuk turun ke jalan dengan menggunakan pakaian serba hitam sebagai tanda duka terhadap proses demkorasi di Malaysia.

"Hati nurani kami tidak mengizinkan untuk menerima hasil pemilu yang dipenuhi dengan tindak penipuan dan kecurangan. Sebuah perjuangan demi pemilu yang bersih dan adil tetap akan menjadi pertarungan terpenting bagi tiap warga Malaysia," ujar Anwar dalam pernyataan resmi Senin kemarin. (ren)

Presiden terpilih Prabowo Subianto di acara PBNU

Prabowo Akui Dekat NU Sejak Prajurit Muda: Kalau Orang Menghadapi Maut yang Dicari Kiai

Presiden RI terpilih Prabowo Subianto mengaku sangat dekat dengan Nahdlatul Ulama (NU) -- bahkan sejak masih muda saat menjadi prajurit TNI,

img_title
VIVA.co.id
29 April 2024