Sumber :
- iStock
VIVAnews –
Pada Mei 2014 silam, Presiden Rusia Vladimir Putin dikabarkan melepasliarkan tiga harimau Siberia. Putin berharap, dengan dikembalikannya ketiga satwa langka tersebut ke alam liar, populasi mereka bisa bertambah secara alami.
Namun, baru-baru ini, harimau siberia bernama Kuzya yang dilepasliarkan Putin itu, terlihat menyeberangi perbatasan dan memasuki wilayah Tiongkok. Kucing besar berloreng tersebut masuk ke Tiongkok melalui Siberia dalam penjelajahannya mencari mangsa.
Direktur Taman Nasional Taipinggou Chen Zhigang mengatakan pada kantor berita Tiongkok, Kuzya tidak akan kelaparan. Pasalnya, pemerintah Tiongkok akan memberikan mangsa bagi Kuzya jika diperlukan.
“Kami juga sudah menghubungi pihak pemerintah Rusia dan menginformasikan mereka mengenai keberadaan Kuzya. Kami berniat baik melindungi harimau tersebut,” tutur Chen.
Di Rusia sendiri terdapat 400 harimau siberia yang masih hidup liar di alam.
Halaman Selanjutnya
Direktur Taman Nasional Taipinggou Chen Zhigang mengatakan pada kantor berita Tiongkok, Kuzya tidak akan kelaparan. Pasalnya, pemerintah Tiongkok akan memberikan mangsa bagi Kuzya jika diperlukan.