Marinir Inggris, Penembak Jitu Paling Mematikan di Dunia

film American Sniper
Sumber :
  • flickr
VIVA.co.id
- Perdebatan terjadi terkait dengan film
American Sniper
yang mendapatkan nominasi Oscar, menceritakan tentang kisah hidup seorang penembak jitu Amerika Serikat (AS) Chris Kyle.


Disebutkan bahwa anggota pasukan khusus angkatan laut AS, Navy SEAL, itu telah membunuh 160 orang yang membuatnya mendapat julukan penembak jitu AS yang paling mematikan.

2 Tahun Tak Terlihat, Pria di Tangerang Ditemukan Sudah Jadi Tulang Belulang

Namun seorang sumber yang dikutip
Harga Emas Hari Ini 7 Mei 2024: Produk Antam dan Global Kompak Kinclong
Sydney Morning Herald,
Selasa, 3 Februari 2015, menyebut Kyle bukanlah
Fadli Zon Respons soal Wacana Pemberian Hak Kewarganegaraan Ganda untuk Diaspora
sniper paling mematikan di dunia, melainkan seorang marinir asal Inggris berpangkat kopral.


Marinir Inggris yang tidak disebutkan namanya itu, tercatat membunuh 173 orang selama bertugas di Afghanistan pada 2006-2007. "Dia tidak tertarik pada jumlah korbannya," kata sumber itu.


Kopral Inggris itu tidak berusaha mendapat julukan sniper paling mematikan, apalagi keuntungan dari pekerjaan yang harus dilakukannya. "Karena dia melihat musuhnya tetap seorang manusia," ucap si sumber.


Baca juga:



Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya