Sumber :
- alsharq
VIVA.co.id
- Makam mantan pemimpin Irak Saddam Hussein hampir seluruhnya rata dengan tanah, akibat pertempuran yang terjadi di Tikrit, kota kelahiran Saddam yang dikuasai oleh militan ISIS sejak Juni 2014.
Dikutip dari
BBC , Senin, 16 Maret 2015, rekaman video memperlihatkan reruntuhan bangunan makam di desa al-Awja. Saat ini pasukan Irak dilaporkan masih berusaha mengusir ISIS dari Tikrit.
Dikutip dari
Baca Juga :
Kendalikan Inflasi, Kemendagri Harap Pemda Susun Perencanaan Gerakan Menanam dengan Baik
Kini wilayah makam telah berhasil dikuasai pasukan pemerintah Irak, yang dibantu oleh milisi Syiah, seiring meningkatnya pertempuran di wilayah utara dan selatan Tikrit.
Warga Suni Tikrit mengatakan, mereka telah memindahkan jasad Saddam pada 2014, ke lokasi lain yang dirahasiakan. Milisi Syiah mengganti poster Saddam dengan bendera dan gambar para pemimpin milisi.
"Ini adalah salah satu wilayah di mana militan ISIS berada, karena terdapat makam Saddam di sini," kata perwira milisi Kapten Yasser Nu`ma. "ISIS telah menanam bom di sekitar malam."
ISIS mengklaim bahwa makam Saddam telah dihancurkan, pada Agustus 2014 lalu, tapi dibantah oleh para pejabat setempat. Saddam ditangkap pasukan Amerika Serikat (AS) pada 2003.
Pengadilan tribunal Irak kemudian menjatuhkan hukuman mati dan digantung pada 2006. Jasadnya telah berada di makam itu sejak 2007. Para loyalis memindahkan jasadnya pada 2014, seiring konflik yang terjadi di Irak.
![vivamore="
Baca Juga
:"]
[/vivamore]
Halaman Selanjutnya
Kini wilayah makam telah berhasil dikuasai pasukan pemerintah Irak, yang dibantu oleh milisi Syiah, seiring meningkatnya pertempuran di wilayah utara dan selatan Tikrit.