Sumber :
- REUTERS/Toby Melville
VIVA.co.id
- Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama dalam wawancara dengan
BBC
, Kamis, 23 Juli 2015, mengatakan Inggris harus tetap bergabung dengan Uni Eropa (UE), untuk mempertahankan pengaruh globalnya.
Dilansir dari
Reuters
Baca Juga :
Terpopuler: Deretan Negara dengan Janda Terbanyak di Dunia hingga Resep Gampang Gulai Tunjang
Baca Juga :
Terpopuler: Rio Reifan Ditangkap karena Kasus Narkoba hingga Zita Anjani Pamer Starbucks di Mekkah
Cameron juga akan menggelar referendum pada akhir 2017, untuk menentukan keanggotaan Inggris di UE. Dalam wawancara, Obama juga memberikan jawaban terkait persoalan lainnya, yaitu kepemilikan senjata di AS.
Dia menyebut frustasi terbesarnya adalah, kegagalan untuk meloloskan Undang-undang keamanan senjata, sekalipun telah banyak kasus pembunuhan massal, akibat bebasnya kepemilikan senjata di negaranya.
"Jika Anda melihat jumlah warga AS tewas karena serangan terorisme sejak 9/11, itu kurang dari 100. Jika anda melihat jumlah yang terbunuh karena kekerasan senjata, ada puluhan ribu," ujarnya.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Cameron juga akan menggelar referendum pada akhir 2017, untuk menentukan keanggotaan Inggris di UE. Dalam wawancara, Obama juga memberikan jawaban terkait persoalan lainnya, yaitu kepemilikan senjata di AS.