Sumber :
- REUTERS/Ammar Awad
VIVA.co.id
- Intensitas penyerangan di Jalur Gaza kembali meningkat. Ketegangan yang terjadi sejak pekan lalu, masih terus berlanjut hingga sekarang.
Seperti dikutip dari laman
alarabiya.net
, Selasa 22 September 2015, seorang pemuda Palestina berusia 21 tahun tewas, saat terjadi operasi militer Israel di sebelah tenggara Jalur Gaza. Belum ada klarifikasi yang jelas mengenai penyebab tewasnya pemuda tersebut.
Pihak keamanan Palestina mengatakan, pemuda bernama Dia al Talahmeh tewas, karena ditembak oleh militer Israel. Namun, seorang juru bicara militer Israel mengatakan, Talahmeh tewas akibat bom molotov yang ia buat meledak sebelum sempat dilemparkan pada tentara Israel.
Juru bicara itu juga mengatakan, tentara Israel saat itu tengah ditugaskan untuk membersihkan batu yang menghalangi jalan di pusat kerusuhan di Hebron.
"Tentara mendengar ledakan, dan saat dilakukan pencarian, mereka menemukan tubuh seorang Palestina yang tewas, karena bom molotov yang hendak ia lemparkan pada kendaraan kami," katanya menambahkan.
Sementara itu, ditempat terpisah, pada Selasa pagi, 22 September 2015, tentara Israel menembak dan melukai seorang wanita Palestina di pos pemeriksaan dekat kota Hebron. Saksi mata mengatakan, wanita itu diketahui hendak menikam seorang tentara.
Saat ini, menjelang hari raya Idul Adha, Israel menempatkan ribuan polisi di Yerusalem timur dan menutup seluruh wilayah Jalur Barat. (asp)
Halaman Selanjutnya