Sumber :
- thenewstribe.com
VIVA.co.id
- Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI, Malik Haramain, mengusulkan, agar Arab Saudi menggandeng negara-negara dengan kuota jemaah haji terbanyak menekan nota kesepahaman (MoU) untuk pengamanan warganya masing-masing.
"Arab Saudi perlu melibatkan negara-negara yang jamaahnya besar, seperti Pakistan, India, dan Bangladesh," ujar Malik di Jakarta, Kamis, 1 Oktober 2015.
Malik meyakini, negara-negara dengan kuota haji terbanyak itu akan bersenang hati karena diajak untuk mengamankan jemaah saat penyelenggaraan haji berlangsung. Sebab, hal ini juga demi kebaikan warganya sendiri.
Malik mengimbau Arab Saudi untuk mengajak negara tersebut untuk melakukan investigasi. Serta untuk menemukan solusi yang konkret mengenai masalah ini agar tidak terjadi kembali di kemudian hari.
Selain itu, Malik mengungkapkan, agar pemerintah Indonesia ikut bersuara agar penataan sistem haji lebih baik.
"Komisi delapan mendesak pemerintah Indonesia bersama-sama untuk mengajak sistem pengelolaan jemaah itu lebih baik," ungkapnya.
Baca Juga :
Bambang Soesatyo Akan Jadi Ketua Komisi III DPR
Tak Ada Barang 'Aneh', 445 Jemaah Haji Madura Siap Berangkat
"Biasanya kalau dari Madura bawa barang yang aneh-aneh."
VIVA.co.id
8 Agustus 2016
Baca Juga :
