Sumber :
- REUTERS/Saudi Red Crescent/Handout via Reuters
VIVA.co.id
- Tim
Disaster Victim Identification
(DVI) Indonesia yang dikirimkan ke Arab Saudi hingga saat ini masih berupaya menjalankan proses identifikasi korban meninggal dunia tragedi Mina. Kini tim tersebut memiliki akses untuk melakukan investigasi.
Direktur Perlindungan Warga Negara Indonesia dan Badan Hukum Indonesia Kementerian Luar Negeri Indonesia, Lalu Muhammad Iqbal, mengatakan, tim tersebut kini sudah bergabung dengan tim Arab Saudi.
Baca Juga :
Apa Itu Talbiyah? Sunah atau Wajib?
Selain itu, ujar dia, Konsulat Jenderal RI yang ada di Arab Saudi juga melibatkan panitia haji untuk terus melanjutkan proses identifikasi. Ia berpendapat, salah satu cara paling efektif untuk mengidentifikasi korban adalah melalui sidik jari dan pencocokan DNA.
“Yang sudah teridentifikasi adalah 120 korban tewas, 115 di antaranya adalah jemaah haji yang diberangkatkan dari Indonesia dan 5 lainnya merupakan jemaah haji asal Indonesia yang memang tinggal di sana dan memutuskan untuk melaksanakan ibadah haji,” kata dia.
Ia melanjutkan, masih ada 6 korban luka-luka yang masih menjalani perawatan di rumah sakit. Sementara itu, 8 orang lainnya masih belum ditemukan.
Halaman Selanjutnya
Selain itu, ujar dia, Konsulat Jenderal RI yang ada di Arab Saudi juga melibatkan panitia haji untuk terus melanjutkan proses identifikasi. Ia berpendapat, salah satu cara paling efektif untuk mengidentifikasi korban adalah melalui sidik jari dan pencocokan DNA.