Bom Meledak di Thailand, Dua TentaraTewas

ilustrasi bom kluster
Sumber :
  • YouTube
VIVA.co.id
40 Juta Pemilih Akan Ikut Referendum di Thailand Hari Ini
- Dua bom menewaskan dua anggota tentara Thailand dan melukai lima orang lainnya. Bom meledak saat terjadi pertempuran antara pemberontak Muslim dari Malaysia yang menolak peraturan pemerintah Thailand, dengan militer Thailand.

AS Peringatkan Warganya Agar Berhati-hati di Thailand

Dilansir dari laman
Bocah 8 Tahun Ditahan Hanya karena Robek Poster Referendum
Channel News Asia , Senin, 19 Oktober 2015, juru bicara keamanan regional, Kolonel Pramote Prom-in mengatakan, ledakan mengenai roda kendaraan patroli militer Thailand di Distrik Sai Buri, Provinsi Pattani. Dia memperkirakan, bom tersebut memiliki berat sekitar 100 kilogram, karena bekas ledakan meninggalkan sebuah kawah besar seukuran gajah.


Lebih dari 6.500 orang tewas dalam kerusuhan sejak 2004 di Yala, Pattani dan Narathiwat yang berbatasan dengan Malaysia. Pertemuan dan perundingan antara kelompok pemberontak dan pemerintah Thailand menjadi terhenti, karena adanya perselisihan internal di dalam barisan pemberontak dan militer Thailand, serta skeptisisme masing-masing.


Sebagian besar anggota kelompok pemberontak Barisan Revolusi Nasional (National Front Revolusioner, atau BRN), telah menolak negosiasi dengan Thailand.


Pramote mengatakan, serangan itu tidak bersangkut paut dengan terhentinya perundingan tersebut. "Para pemberontak ingin menggunakan kekerasan dan target mereka adalah tentara serta warga sipil seperti yang telah dilakukan dalam dekade terakhir," katanya.


"Strategi mereka tidak berubah, hal ini mungkin tidak ada hubungannya dengan pembicaraan yang bertujuan damai."

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya