- VIVA.co.id/Muhamad Solihin
VIVA.co.id - Tiga Warga Negara Asing (WNA) dikabarkan menjadi korban ledakan di sekitar Sarinah. Dua korban luka-luka, dan satu korban meninggal dunia.
Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Puan Maharani, mengatakan ada dua WNA korban luka-luka yang kini berada di RSPAD Gatot Subroto untuk mendapat perawatan terkait dengan serangan ledakan yang terjadi di depan pusat belanja Sarinah Jakarta Pusat, pagi ini, 14 Januari 2016.
"Ada satu orang Aljazair dan satu warga Belanda. WNA Aljazair bernama Morad al Mureni alias Slamet, sekarang masih dalam proses observasi," kata Puan, Kamis, 14 Januari 2016 di RSPAD Gatot Subroto, Jakarta.
Ia menjelaskan saat ini WNA Belanda yang bernama Johanes Antonius Maria (52 tahun) masih menjalani operasi saat ini sehingga masih belum bisa dikunjungi. Sedangkan korban meninggal dikabarkan asal Kanada.
"Yang dari Aljazair dubesnya sudah hadir sudah menjenguk, Belanda belum bisa menjenguk karena masih dioperasi. Secepatnya semoga bisa sembuh dan kembali ke rumah masing-masing. WNA Morad juga masih dalam proses observasi," ucap Puan.
Uang Damai untuk Istri Siyono Masih Disimpan Muhammadiyah
Dua gepok uang itu masih disimpan dan belum pernah dibuka.
