- Reuters
VIVA.co.id - Seorang ibu terpaksa mengizinkan anaknya meminum air seninya sendiri karena mengalami dehidrasi berat saat terjebak di reruntuhan bangunan gedung yang roboh usai diguncang gempa berkekuatan 6,4 SR di Kota Tainan, Taiwan.
"Seorang ibu dan seorang putri yang berada di antara para korban berhasil ditarik dari bangunan Wei Guan. Gadis itu meminum air seninya sendiri sambil menunggu penyelamatan yang ternyata datang lebih cepat dari perkiraan mereka," demikian seperti dilansir dari laman Nzheradl, Sabtu, 6 Januari 2016.
Namun, berkat meminum air seni itu, anak sang ibu terhindar dari maut. Anak itu, bisa bertahan hidup sampai dievakusi dari bawah reruntuhan gedung.
Petugas pemadam kebakaran dan tentara militer memanjat reruntuhan gedung dengan tangga, crane dan peralatan lainnya melalui tembok serta baja penyangga gedung yang sudah rusak.
Televisi Taiwan memperlihatkan para korban selamat dibawa dengan sangat hati-hati dari ketinggian gedung, termasuk salah seorang perempuan tua yang digotong dengan tandu dalam kondisi lehernya diberi penyangga agar tidak patah atau terbentur. Korban selamat lainnya dibawa dan dibalut denghan selimut untuk melindungi tubuh mereka dari sisa-sisa runtuhan.
Crane besar digunakan untuk mencari bagian reruntuhan yang dalam dan gelap. Media lokal mengatakan, otoritas masih memeriksa daerah atau bagian kota yang rusak atau hancur lainnya.
(mus)
Taiwan Dakwa 5 Orang atas Insiden Apartemen Runtuh
Mereka dianggap lalai dalam membangun konstruksi bangunan.
