- Reuters/stringer
VIVA.co.id - Sebuah pesawat penumpang Flydubai dengan tujuan Rusia mengalami kecelakaan, Sabtu 19 Maret 2016. Pesawat Boeing 737 itu jatuh dan terbakar di dekat landasan Bandara Rostov On Don, Rusia. Akibatnya, seluruh penumpang, sebanyak 55 orang termasuk tujuh kru pesawat, tewas.
Seperti dilansir dari The Guardian, sebelum kecelakana terjadi, penerbangan murah milik Dubai tersebut mengitari bandara Rusia selama dua jam. Pendaratan awal dibatalkan karena adanya angin kencang saat pesawat tersebut ingin mendarat.
Pesawat tersebut pun melakukan usaha pendaratan kedua di 0043 GMT dan akhirnya jatuh dan terbakar. Dari video yang beredar, terdapat ledakan dari lokasi kecelakaan. Pihak berwenang membutuhkan waktu satu jam untuk memadamkan api. Menurut Pemerintah Rusia, lebih dari 500 tim penyelamat dan 60 kendaraan dikirim ke lokasi kecelakaan.
Diduga kecelakaan karena cuaca yang buruk dan adanya kesalahan pilot. Media Rusia menyebutkan bahwa cuaca buruk membuat pesawat yang ingin mendarat dengan waktu yang sama memilih mendarat di bandara berbeda karena kondisi cuaca di Rostov.
"Ini sepertinya penyebabnya adalah hembusan angin yang kuat, mencapai tingkat badai," ungkap Guberbur Rostov, Vasily Golubev.
Laporan LifeNews menyatakan pesawat Ural Airlines mendarat di Rostov dan kemudian terbang lagi setelah melihat pesawat Flydubai berputar-putar. Hal ini memperlihatkan bahwa cuaca yang tidak mudah, tapi tidak biasa atau berbahaya.
Maskapai menjelaskan bahwa penumpang terdiri dari 33 wanita, 18 pria, empat anak-anak dan tujuh kru.
8 Kecelakaan Pesawat Terbesar di Indonesia
Seperti yang diketahui khalayak umum, tragedi kecelakaan pesawat terbang di Indonesia sudah cukup banyak terjadi.
