Pantai Cannes di Prancis Larang Baju Renang Muslimah

Baju renang muslimah Burkini
Sumber :
  • REUTERS

VIVA.co.id – Wali kota Cannes, Prancis, melarang penggunaan baju renang Islami atau "Burkini." Pelarangan itu menimbulkan perdebatan publik. Wali Kota David Lisnard mengatakan, burkini adalah bagian dari simbol Islam militan.

Alasan Citroen Masih Enggan Pasarkan Mobil Hybrid di Indonesia

Sejak serangan truk yang terjadi pada malam Bastille Day, Juli lalu, situasi keamanan Prancis kini berada dalam siaga penuh. Siapa saja yang tertangkap meremehkan aturan tersebut akan didenda hingga Rp500 ribu.

Diberitakan oleh BBC, Sabtu, 13 Agustus 2016, sebelum diberlakukan denda, mereka yang mengenakan pakaian tersebut akan diminta untuk mengganti baju renang lebih dulu, atau meninggalkan pantai.

5 Negara Pemegang Hak Veto di PBB, Keputusan Internasional Ada di Tangan Mereka

Namun meski keputusan itu sudah dijalankan sejak akhir Juli lalu, hingga saat ini belum ada satupun yang ditangkap. Le Monde, media di Prancis mempertanyakan larangan tersebut. Menurut Le Monde tak ada aturan pemerintah Prancis yang melarang memakai pakaian renang seluruh tubuh.

"Undang-undang soal cadar hanya melarang menutup wajah di muka umum. Burkini, yang menutup seluruh tubuh tak menutup wajah, jadi memakai Burkini adalah hal yang legal," ujar dia.

Islamofobia di Prancis Makin Mengkhawatirkan, Ribuan Orang Lakukan Demonstrasi

(ren)

Harimau Sumatera. (Foto ilustrasi).

Penampakan 2 Bayi Harimau Sumatera yang Lahir di Kebun Binatang Amiens Metropole Prancis

Dua ekor bayi harimau itu, merupakan hasil perkawinan Argo dan Ménya. Sebenarnya, ini merupakan kelahiran kedua dari Ménya setelah kelahiran anak mereka bernama “Pasai”.

img_title
VIVA.co.id
29 April 2024