Doyan Melecehkan, Hillary: Itulah Sosok Trump Sebenarnya

Hillary Clinton saat acara debat pertama kandidat Presiden AS.
Sumber :
  • Reuters/Lucas Jakson

VIVA.co.id – Calon Presiden Amerika Serikat dari Partai Demokrat, Hillary Clinton menegaskan, hobi rivalnya, Donald Trump, yang doyan menghina dan melecehkan seseorang merupakan wujud asli dirinya.

"Merendahkan perempuan, menghina imigran dan Muslim. Itulah Trump," kata Hillary, dalam debat Capres AS kedua di Missouri, Amerika Serikat, di Kabar Khusus tvOne, Senin 10 Oktober 2016.

Lebih lanjut, ia mengatakan, AS adalah negara merdeka yang terdiri dari beragam suku, ras, dan agama. Dan, Trump tak pantas menjadi Presiden AS.

"Dia (Trump) bukanlah Amerika. Dia bukanlah wajah Amerika," terang Hillary.

Sementara itu, mantan menteri luar negeri AS semasa pemerintahan George W. Bush, Condoleezza Rice mendesak, agar Donald Trump tak maju sebagai presiden AS.

"Sebagai anggota Republik, saya berharap untuk mendukung seseorang yang memilik martabat untuk menjalankan AS sebagaimana mestinya," ujar Rice, seperti dikutip USA Today.

Ia pun menumpahkan kekesalannya pada postingannya di akun Facebook pribadinya. Ia terang-terangan menentang Trump menjadi Presiden AS, dan berharap Trump mundur dari reli pemilu AS.

"Cukup! Donald Trump seharusnya tidak menjadi presiden!" tulis Rice dalam Facebooknya. (asp)

Didakwa Jalankan Prostitusi Online, Pria Diduga WNI Ditangkap di AS
Hillary Clinton

Hillary Clinton Usul Electoral College Dihapus dari Pemilu AS

Hillary Clinton kalah dengan sistem electoral college saat pemilu presiden AS pada 2016 lalu, padahal menang suara populer.

img_title
VIVA.co.id
15 Desember 2020