Jepang Bantu Korban Gempa di Aceh

Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) Paru, Pidie Jaya, Aceh rusak akibat gempa.
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Zulkarnaini Muchtar

VIVA.co.id – Pemerintah Jepang memberikan bantuan darurat untuk para korban gempa di Kabupaten Pidie Jaya, Nanggroe Aceh Darussalam. Bantuan tersebut berupa tenda-tenda pengungsi yang disalurkan melalui Japan International Cooperation Agency (JICA) atas permintaan dari pemerintah Republik Indonesia.

Dapat Penghargaan dari Pemerintah Jepang, Akbar Tandjung: Ini Suatu Kehormatan

Tenda darurat sebanyak 500 buah ini rencananya akan dikirim langsung ke lokasi bencana pada hari Sabtu, 17 Desember 2016. Selain bantuan darurat berupa tenda, pemerintah Jepang juga memutuskan untuk memberi bantuan kemanusiaan yang bekerja sama dengan United Nations Office for Disaster Reduction dan Economic Research Institute for ASEAN and East Asia.

Dalam sambutannya ketika membuka acara Hari Tsunami Dunia (Symposium on World Tsunami Awarness Day 2016) di hotel Fairmont, Jalan Asia Afrika, Jakarta Selatan, Duta Besar Jepang untuk Indonesia Tanizaki Yasuaki, mengatakan selain bekerja sama dengan dua organisasi tersebut, Jepang juga menggandeng beberapa organisasi lain untuk menyuplai logistik.

Jepang Ingin Perkuat Kemitraan RI, Sepakat Stabilisasi Indo-Pasifik

"Hari ini merupakan hari penting bagi Indonesia dan Jepang. Atas permintaan pemerintah Indonesia, Anggota Parlemen Majelis Rendah Jepang, Fukui Teru, datang langsung ke Indonesia untuk menyerahkan bantuan kepada para korban gempa di Aceh," ujarnya, Kamis, 15 Desember 2016.

"Selain memberikan bantuan tenda dan bantuan kemanusiaan, nantinya Jepang juga menggandeng Disaster Emergency Logistic System for ASEAN untuk menyuplai logistik. DELSA ini bertugas untuk memberikan bantuan logistik untuk bencana yang terjadi di ASEAN," tambahnya.

Ketemu Jokowi, PM Suga Pastikan Jepang Percepat Investasi ke Indonesia

Rencana kunjungan Fukui Teru, anggota Parlemen Majelis Rendah Jepang, ke kabupaten Pidie Jaya disambut hangat oleh Indonesia.

Nantinya, Fukui Teru akan meninjau langsung lokasi gempa, kemudian menelaahnya sehingga tercipta kerja sama Indonesia dan Jepang dalam pencegahan kerusakan bencana. Hal tersebut diniliai agar Indonesia bisa lebih siap saat musibah datang dan bisa memininalisir kerusakan yang ditimbulkan di daerah rawan bencana.

Fukui Teru dikabarkan akan datang langsung ke Pidie Jaya pada hari Sabtu, 17 Desember 2016 untuk memberikan bantuan tersebut. Sebelumnya, bantuan diserahkan secara simbolik oleh Dubes Jepang untuk ASEAN kepada Wakil Presiden Jusuf Kalla yang juga hadir di acara simposium tersebut. (ase)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya