- Reuters
VIVA.co.id – Kepolisian Filipina mengklaim telah menembak mati seorang pria yang diduga pelaku penembakan di sebuah kasino yang berada di Resort World Manila, Jumat, 2 Juni 2017. Lokasi kejadian berada di seberang Terminal 3 Bandar Udara Internasional Ninoy Aquino di Pasay City.
"Dia (pelaku) tewas, dia dibunuh oleh pasukan kami," kata Kepala Kepolisian Nasional Filipina Jenderal Ronald Dela Rosa dilansir ChannelNewsAsia.
Sebelumnya dilaporkan terjadi serangan sebuah kasino di Resort World Manila. Pelaku mengumbar tembakan dan membakar meja judi. Warga yang berada di lokasi langsung berhamburan keluar kasino.
Jenderal Dela Rosa menyebut, pelaku menyerang kasino menggunakan senapan serbu M4.
"Tidak ada (korban) yang tertembak. Hanya ada luka dari orang-orang yang mencoba melarikan diri dari penyerbuan," ungkapnya.
Pejabat setempat mengatakan setidaknya 30 orang terluka, beberapa diantaranya mengalami luka serius. Kebanyakan, mereka terluka karena saling berhimpit melarikan diri.
Dela Rosa belum mau mengatakan bahwa itu serangan teroris, namun dia menekankan bahwa pria bersenjata itu tidak menembak siapa pun dan tidak ada laporan tentang sandera yang diambil.
Ia menduga pria bersenjata itu bertindak sendirian atau lone wolf. Pelaku masuk ke salah satu ruang perjudian dan melepaskan tembakan ke layar televisi, lalu menuangkan bensin ke meja perjudian dan membakarnya.
Kaledioskop 2021: Teroris Merebak Hingga Serangan ke Jantung Polri
Sejumlah aksi terorisme masih menghiasi tahun 2021. Mulai dari serangan bom, lone wolf hingga penangkapan sejumlah terduga teroris
